Laka di Menganti, Dua Nyawa Melayang
Jumat, 05 September 2014 22:21 WIB
Gresik-(BangsaOnline)
Kecelakaan lalu lintas dalam dua hari di jalan wilayah Kecamatan Menganti merenggut 2 nyawa. Pada Kamis (4/9),pengendara sepeda motor menyeruduk sepeda motor yang menyebabkan anak tewas di depan ibunya. Keesok harinya, Jumat (5/9), pengendara motor senggol trailer hingga tewas di tempat kejadian.
BACA JUGA:
Pria asal Jombang Meninggal Dunia Usai Terlindas Truk di Driyorejo Gresik
Tak Tersisa, Rumah Warga Ngipik Gresik Ludes Terbakar
Hendak Salip Kendaraan Lain, Sebuah Truk di Gresik Tabrak Dua Pengendara Sepeda Motor Hingga Tewas
Kecelakaan Maut di Tol Kebomas, Rombongan Pengantin Ditabrak Truk Trailer, Elf tak Berbentuk
Dalam kecelakaan yang menewaskan Salsabila Novi Octavia (13) berawal ketika motor Yamaha Mio nopol L-6928- YNyang dikendarai Nur Wahyu Ningsih (18) gadis asal Desa Mojo Tengah RT 18, RW 5 KecamatanMenganti, berjalan dari utara ke selatan.
Saat melintas di tempat kejadian,Nur Wahyu Ningsih mendahului dari samping kanan truk colt diesel yang tidak diketahui identitasnya. Karenakurang memperhatikan arah depan dengan jelas serta haluan terlalu ke kanan melanggar marka jalan sehingga menabrak sepeda motor Honda Beat nopolW-6851- M yang dikendarai Suwali Finul Aririn (38) yang membonceng anaknya, Salsabila Novi Octavia (13). Akibat kecelakaan itu Salsabila tewas ditempat kejadian dipangkuan ibunya. Sementara, Nur Wahyu dan Suwali hanya mengalami luka.
Sedangkan kecelakaan Jumat(5/9), sepeda Honda Vario nopol W -3585-LV yang dikendarai Endar Setiyawati (21) warga Desa Bringkang, Menganti, berjalan barat ke timur.Saat ditempat kejadian, Endar mendahauli sisi kanan, kendaraan triler nopol L-8146 -UN yang dikendari Dul Hamid (31). Pengendara, motor mengambil haluan terlalu dekat dan tidak menjaga jarak aman, sehingga stir korban membentur bagian kendaraan tersebut, terjatuh ke kiri, membentur besi pengaman kecelakaan dan meninggal dunia.
Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Cinthya Dewi Arista, melalui Kanit Laka, Iptu Sugeng Sulistiyono, membenarkan kejadian itu. "Kami menghimbau pengendara sepeda motor, saat mendahului, tolong diperhatikan pandangan depan. Kalau belum aman jangan mendahului sehingga terhindar dari laka-lantas,"pesannya.