Praneet Bhatt, Pemeran Tokoh Licik Sangkuni, Ternyata Sarjana Teknik | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Praneet Bhatt, Pemeran Tokoh Licik Sangkuni, Ternyata Sarjana Teknik

Rabu, 08 Oktober 2014 13:50 WIB

Praneet Bhatt dan tampilan wajahnya saat memerankan tokoh licik Sangkuni. Foto: uniqpost.com

Dalam kisah Mahabharata versi pewayangan Jawa, Sangkuni adalah Mahapatih sekaligus merangkap penasehat raja di Kerajaan Astina yang dikuasai keluarga Kurawa. Dalam film serial Mahabharata Sangkuni juga merupakan Raja Gandara. Sangkuni adalah saudara kandung Gandari, ibu anak-anak keluarga Kurawa. Dengan kata lain, ia adalah paman dari para Kurawa.

Sebenarnya, Sangkuni adalah seorang pria cerdas. Sayangnya, ia menggunakan kecerdasannya untuk menghasut orang lain demi mendapatkan apa yang ia mau. Mulutnya manis dan lidahnya tajam, dan tentu saja, ia sangat licik.Diceritakan serial ini, Sangkuni sukses menghasut Duryodhana untuk terus bermusuhan dengan Pandawa Lima demi memuluskan ambisinya menghancurkan kerajaan Hastinapura.

Patih Sengkuni terkenal dengan prinsip hidupnya yang ekstrem: biarlah orang lain menderita yang penting hidupnya bahagia.

Dengan prinsip hidup seperti itulah Sangkuni menjalani karirnya: munafik, licin, licik, culas, hasut, penuh tipu muslihat.

Hebatnya pula, Sangkuni adalah pemilik ajian Pancasona, sebuah ilmu kedigdayaan yang membuatnya sakti madraguna: punya daya tarik, kebal terhadap segala jenis senjata. Bahkan bila tubuhnya terputus bisa tersambung (utuh) kembali. Maka jadilah Sangkuni sebagai sosok manusia jahat yang sulit ditaklukkan.

Mengingat cerita wayang adalah filsafat yang dikemas dalam kesenian, maka sosok Sangkuni dengan Ajian Pancasonanya hanyalah potret (gambaran) karakter manusia sepanjang masa. Dia adalah simbol kemunafikan, keserakahan, arogansi, dan keangkaramurkaan. Kapan pun dan dimana pun di dunia ini, manusia-manusia berkarakter Sangkuni akan selalu ada, bahkan di sekitar kita kini dan di sini.

Sangkuni adalah simbol sosok manusia cerdik-terdidik, cerdas dan pandai, terampil serta memiliki daya tarik (pesona). Itu sebabnya sosok seperti ini mudah meraih simpati, mendapat kepercayaan, dan gampang merekrut pengikut.

Sangkuni menemui ajalnya dalam perang Bharatayudha setelah sebagian besar keluarga Kurawa gugur di Kurusetra. Dalam perang besar tersebut, Sangkuni tewas di tangan Bima. (ind/fil/yah/sta/lan)

 

 Tag:   film-serial

Berita Terkait

Bangsaonline Video