Pemkab Kediri Siapkan Tempat Observasi dan Isolasi bagi Pemudik
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 17 April 2020 23:43 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Kediri telah menyiapkan tempat untuk observasi dan isolasi bagi para pemudik yang tetap pulang ke kampung halaman, di Kantor Dinas Sosial yang terletak di Desa Sonorejo Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri.
Guna memastikan kesiapan tempat observasi dan isolasi tersebut, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, Kapolres Kediri Kota AKBP. Miko Indrayana, Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono, Dandim 0809 Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno, dan Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kediri Slamet Turmudi, mengecek langsung ke lokasi.
BACA JUGA:
Peringati Bulan Bung Karno, Pemkab Kediri Gelar Parade Seni di Kawasan SLG
Bupati Kediri Berharap Bulu Tangkis Jadi Penyumbang Medali Terbanyak di Porprov 2025
Jembatan Jongbiru Beroperasi Awal Juli 2024
Ketua TP PKK Kediri Ajak Keliling Ratusan Anak Yatim: Supaya Termotivasi Kejar Cita-Cita
Hadir juga saat pengecekan tersebut, Camat Grogol Suherman, Kapolsek Grogol AKP. Riko Saksono, Danramil Grogol Kapten Inf Subangun dan Kepala UPTD Puskesmas Grogol Dr. Arni Felianti.
Dalam kesempatan itu, Bupati Kediri Haryanti, menyampaikan imbauan dan mengajak masyarakat Kediri untuk menunda keinginan mudik alias pulang kampung, serta keluar maupun masuk ke Kediri.
Menurut Bupati, langkah ini sejatinya guna memutus mata rantai virus Corona (Covid-19), sekaligus mengantisipasi atau pencegahan covid-19 agar tak menyebar di wilayah Kabupaten Kediri.
"Pemerintah daerah (Pemda) bersama aparat berwenang akan mengambil sikap tegas apabila ada masyarakat Kediri yang terpaksa mudik, yaitu melakukan rangkaian pemeriksaan (observasi) dan menerapkan isolasi diri di rumah selama 14 hari.
Namun jika tidak mau, dengan sangat terpaksa pihak berwenang sudah menyiapkan tempat untuk isolasi di Kantor Dinas Sosial yang terletak di Desa Sonorejo Kecamatan Grogol Kabupaten Kediri. Ini semua untuk menjaga keselamatan kita dari wabah covid-19," kata Bupati, Jumat (17/4).