Terjebak di Kota Kediri Karena Pandemi, Dua Pemuda Kreatif Ini Bikin Usaha Sendiri
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 03 Juli 2020 21:10 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Meski “terjebak” di Kota Kediri karena adanya pandemi yang berlangsung selama berbulan-bulan hingga tak bisa kembali ke Jakarta lantaran di ibu kota juga sedang berlaku adanya penerapan PSBB, Rizky Sulistya (25), Warga Bandar Lor, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri justru menjadi kreatif dengan membikin usahanya sendiri.
Rizky mengajak Yusa Ridlo (25), merintis usaha ayam beku dengan label Mangkus. Tak disangka, animo masyarakat lumayan tinggi untuk produk ini. Melihat sebuah usaha yang baru dirintis bulan Mei 2020, Mangkus sudah berhasil menjual 35 paket/hari atau sekitar 25kg.
BACA JUGA:
Bank Indonesia Gelar Bazar Pangan Murah Ramadan di Gor Jayabaya Kota Kediri
Pemkab Kediri Gelar Operasi Pasar Murah di Kecamatan Pagu dengan Produk UMKM dan Komoditas Pangan
Pj Wali Kota Kediri Borong Jajanan di Festival Jajan Pasar 2024
Operasi Pasar Murah Pemkab Kediri Hari Ke-10 di Kecamatan Ngasem Diserbu Warga
Mangkus termasuk salah satu menu UMKM yang diulas oleh Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar dan istri Wali Kota Kediri, Ferry Silviana Feronica.
“Di Jakarta, saya punya usaha pengiriman ikan beku. Tapi karena PSBB, saya tidak bisa kembali lagi ke Jakarta, apalagi untuk usaha,” kata Rizky, Jumat (3/7/2020).
Berbekal pengalamannya menangani ikan beku, dia mengajak Yusa untuk bersama mendirikan Mangkus. Konsepnya, Mangkus menyediakan ayam siap goreng, sehingga konsumen tak perlu repot membumbui, tinggal menggoreng dan langsung disajikan hangat. Mangkus, sebetulnya dalam padanan bahasa Indonesia adalah efisien.
Simak berita selengkapnya ...