Ikrar Syahadat, Gadis Milenial ini Ngaku Tak Bisa Diungkap dengan Kata
Editor: MMA
Jumat, 14 Agustus 2020 15:25 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Merry Sofiani Gulo, gadis milenial mengikrarkan dua kalimat syahadat di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya usai salat Jumat (14/8/2020). Namun ketika ditanya kenapa tertarik masuk Islam, ia menyatakan tak bisa diungkapkan dengan kata.
“Pokoknya ini dari dalam hati. Ya, hidayah (petunjuk dari Allah SWT-Red),” kata Merry Sofiani Gulo.
BACA JUGA:
Pelajari Islam 5 Tahun, Penganut Katolik Ini Akhirnya Masuk Islam
Dituntun Qori' Afrika Selatan, Warga Rungkut Surabaya Ikrar Syahadat di Masjid Al-Akbar
Menangis Tersentuh Lihat Ka'bah di TV, Perempuan Asal Jombang Masuk Islam
Ngabuburit di Masjid Al-Akbar Berhadiah Motor
Gadis yang lahir di Nias Sumatera Utara pada 23 Desember 1992 itu semula beragama Kristen. Menurut dia, kedua orang tuanya juga beragama Kristen.
(Merry Sofiani Gulo menerima cindera mata dari Dr KH M Sujak, M.Ag. foto: MMA/ bangsaonline.com)
“Tapi kenapa masuk Islam?,” tanya Dr. KH. M. Sujak, Ketua Badan Pengelola Masjid Nasional Al-Akbar yang membimbing pembancaan dua kalimat syahadat.
Merry mengaku bahwa dorongan masuk Islam itu berasal dari hati yang paling dalam. “Tak bisa diungkapkan dengan kata-kata,” kata Merry di depan sebagian jamaah Jumat Masjid Al-Akbar yang belum pulang.
“Apakah (pengaruh) dari teman-teman?,” tanya Kiai Sujak lagi. Ia menggeleng. “Bukan. Tak bisa diungkap dengan kata-kata,” kata Merry lagi.
“Apakah selama ini sudah salat lima waktu,” tanya Kiai Sujak. Merry menjawab belum.
Tapi, kata Kiai Sujak, kalau sudah berikrar syahadat dan masuk Islam, maka wajib hukumnya melaksanakan salat lima waktu setiap hari.
Simak berita selengkapnya ...