Jembatan Glendeng Tuban-Bojonegoro Ambles, Pemkab Buat Rekayasa Lalin
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Suwandi
Selasa, 03 November 2020 20:46 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban akhirnya membuat rekayasa arus lalu lintas (lalin) di Jembatan Glendeng yang menghubungkan Kecamatan Soko Kabupaten Tuban dengan Desa Kalirejo Kabupaten Bojonegoro. Arus lalu lintas di jalur itu direkayasa setelah penopang bahu jembatan mengalami ambles dan retak, Selasa (3/11/2020).
Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tuban, Gunadi kepada awak media mengatakan, Jembatan Glendeng saat ini sudah dalam penanganan oleh Dinas PUPR Tuban. Dalam pengaturan lalu lintas sudah dikoordinasikan dengan pihak terkait. Bagi kendaraan roda empat ke atas diadakan pengalihan lewat jalur Ponco-Bojonegoro, sedangkan untuk kendaraan roda dua masih diperbolehkan melalui jembatan itu.
BACA JUGA:
20 Calon Jemaah Haji Lansia Asal Tuban Gagal Berangkat ke Tanah Suci
Terlilit Utang, 2 Pemuda di Tuban Nekat Curi Motor dan Handphone
Beri Makan Monyet dan Ikan, Tradisi Sedekah Bumi Masih Lestari di Sendang Bektiharjo Tuban
Sempat Minum Racun Tikus, Suami yang Bunuh Istri di Tuban Akhirnya Tewas di Rumah Sakit
"Kami sudah merapatkan kondisi jembatan ini dengan PUPR, kepolisian, UPDT PU Jatim, bakorwil, forkopimda, dan forkopimcam," ujar Gunadi.
Kata dia, meski kondisi jembatan terlihat masih memungkinkan untuk kendaraan kecil, namun dengan mempertimbangkan risiko, Jembatan Glendeng dipastikan ditutup selama satu minggu. Mulai 3 November 2020 pukul 18.00 WIB, seluruh kendaraan roda 4 dilarang melintas.
"Selama masa penutupan seminggu akan dilakukan pengkajian oleh Tim Gabungan dari PUPR Kabupaten Tuban dan Provinsi Jawa Timur untuk dianalisis kekuatan jembatan," urai Gunadi.
Simak berita selengkapnya ...