Tiga Jam Diguyur Hujan Deras Disertai Angin, Surabaya Barat 'Tenggelam'
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Nanang Fachrurozi
Senin, 28 Desember 2020 22:24 WIB
Sugiyono beserta istri misalnya, warga Tubanan Tandes ini hanya bisa pasrah menunggu banjir reda. Pasalnya jalan yang akan dilalui terendam air setinggi lutut orang dewasa. Ia khawatir motornya mogok apabila nekat menerjang banjir.
"Ya gimana mas, semua dibuntu banjir, dan di depan situ sudah ditutup tidak diperbolehkan melaluinya, karena airnya tinggi selutut. Kalau ada jalan pintas meski memutar ya gak papa," cetusnya sambil berteduh di Sentra Kuliner Kecamatan Tandes.
Sampai berita ini ditulis, pukul 21.00 WIB kemacetan arus lalu lintas arah Darmo Satelit sampai Jalan Raya Manukan Benowo masih terjadi. Hujan juga belum reda dengan intensitas sedang. (nf/rev)