​Bila untuk Bagi-bagi Kekuasaan Elite, Syafiuddin Tegas Tolak Rencana Provinsi Madura | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Bila untuk Bagi-bagi Kekuasaan Elite, Syafiuddin Tegas Tolak Rencana Provinsi Madura

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Didi Rosadi
Selasa, 29 Desember 2020 23:19 WIB

Webinar dengan tema "Siapkah Madura Menjadi Provinsi?" dengan pemateri sejumlah tokoh Madura. foto: istimewa

Pada kesempatan yang sama, Iriani Ismail, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo (FEB) UTM menjelaskan bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan hal penting dalam pembangunan. Dalam konteks , menurutnya SDM masih perlu banyak perbaikan.

"Indeks Pembagunan Manusia (IPM) di masih tergolong rendah," tandasnya.

K.H. Ahmad Halimy, Wakil Pengasuh Ponpes Raudlatut Tholibin Sumenep menuturkan bahwa sebenarnya isu Provinsi merupakan isu lama. Kata pria yang akrab disapa Halimy ini, pertanyaannya harus diubah, yaitu Apa Manfaat Kalau Menjadi Provinsi?.

Bila dengan menjadi provinsi akan membawa kemaslahatan, tidak ada persoalan. Hanya saja, dari beberapa daerah yang lebih dulu menjadi provinsi sendiri, bisa dikatakan 70 persen tidak sukses. 

"Maka itu rencana Provinsi ini harus benar-benar dikaji terlebih dahulu," imbuhnya. (mdr/ian)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video