Cetak Hat-Trick, Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Pembina K3 Terbaik Pertama Nasional | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Tiga Kali Berturut-turut, Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Pembina K3 Terbaik Pertama Nasional

Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Indra
Jumat, 30 April 2021 14:06 WIB

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Penghargaan yang tercatat dengan Nomor Surat Keputusan (SK) Kepmenaker RI 42 Tahun 2021 tersebut diterima Gubernur Khofifah karena beberapa alasan. Pertama, Gubernur Khofifah dinilai mampu menekan angka kecelakan kerja dengan skor nihil. Selain itu, Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dapat berjalan dengan baik. Lalu Program Pencegahan dan Penanggulangan (P2) HIV AIDS serta Pencegahan dan Pengendalian (P2) Covid-19 di Jatim mampu ditekan dengan baik.

Itu semua ditunjukkan dengan banyaknya penghargaan yang diraih oleh . Terbukti di 2021, Jatim mampu meraih sebanyak 245 perusahaan penerima penghargaan kecelakaan nihil, 243 perusahaan penerima penghargaan SMK3, 36 perusahaan penerima penghargaan P2 HIV AIDS dan 26 perusahaan penerima penghargaan P2 Covid 19.

Dengan diterimanya , Gubernur Khofifah juga berharap agar Jatim dapat mendukung Kementerian Ketenagakerjaan RI dalam mensukseskan Program Gerakan Nasional, yakni dengan membudayakan Program K3. "Adapun program membudayakan keselamatan dan kesehatan kerja tersebut, menjadi tanggung jawab semua pihak yang terkait, melalui proses produksi," ujarnya.

Selain Gubernur Jatim, sebanyak 15 gubernur lainnya juga mendapat penghargaan Pembina K3 terbaik secara nasional. Di antaranya Gubernur Jawa Barat, Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Sumatera Utara, Gubernur Kalimantan Timur, Gubernur Banten, Gubernur Jawa Tengah, Gubernur Kalimantan Selatan, Gubernur Sumatera Selatan, Gubernur Riau, Gubernur Sulawesi Selatan, Gubernur Bali, Gubernur DI Yogyakarta, Gubernur Lampung, Gubernur Jambi, dan Gubernur Sulawesi Tenggara.

Penyerahan penghargaan tersebut meliputi 1.342 perusahaan penerima penghargaan kecelakaan nihil, 1.616 perusahaan penerima penghargaan SMK3, 191 perusahaan penerima penghargaan P2 HIV AIDS dan 512 perusahaan penerima penghargaan P2 Covid 19. (dra/ns)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video