Indo Parameter: Rektor UI Harusnya Merespons Poster Jokowi "The King of Lips Service" Secara Positif | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Indo Parameter: Rektor UI Harusnya Merespons Poster Jokowi "The King of Lips Service" Secara Positif

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M. Didi Rosadi
Selasa, 29 Juni 2021 16:03 WIB

Direktur Eksekutif Indo Parameter Tri Wibowo Santoso. (foto: ist)

"Misal, saat kampanye akan memberi subsidi sembako bagi rakyat dengan mengeluarkan kartu sembako. Sekarang, sembako malah akan dipajakin sama Menkeu Sri Mulyani yang merupakan anak buah ," beber Bowo.

Dari sisi penegakan hukum dan pemberantasan korupsi, Bowo mengingatkan, pernah berjanji akan menguatkan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK dengan menambah jumlah penyidik. "Tapi yang terjadi 75 pegawai KPK yang kredibel, berintegritas, dan militan justru disingkirkan melalui tes wawasan kebangsaan (TWK) yang terkesan mengada-ada," sesal Bowo.

Demikian juga, imbuh Bowo, soal janji kampanye Presiden yang tidak akan berutang. Tapi, faktanya beban utang pemerintah terus bertambah secara signifikan. "Pada akhir tahun 2014, utang pemerintah tercatat masih di level Rp 2.608 triliun. Kemudian setahun setelahnya atau di akhir 2015, utang pemerintah sudah menjadi Rp 3.089 triliun. Nah, sekarang total utang pemerintah sebesar Rp 6.418,15 triliun," papar Bowo.

Begitu pula dengan komitmen saat kampanye pilpres yang akan mewujudkan swasembada pangan. Buktinya, menurut Bowo, ucapan presiden tak selaras dengan realita yang ada saat ini. "Impor beras, garam, dan komoditas lainnya masih terus terjadi kok," imbuh Bowo.

Oleh karena itu, Bowo menyarankan para akademisi untuk men-support pergerakan dalam mengkritisi kebijakan pemerintah, bukan justru mem-bully. "Kritikan dari terhadap pemerintah harus didukung. Karena banyak ucapan pemerintah yang sudah tidak selaras dengan tindakannya. Mungkin saja Pak Presiden lupa pada komitmennya, sehingga perlu diingatkan lagi," pungkas Eksponen Aktivis '98 tersebut. (mdr/zar)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video