Pimpin Upacara, Bupati Gresik Apresiasi Semua Komponen Masyarakat

Pimpin Upacara, Bupati Gresik Apresiasi Semua Komponen Masyarakat Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, didampingi wakilnya saat menyerahkan penghargaan. Foto: SYUHUD/BANGSAONLINE.

GRESIK, BANGSAONLINE.com , Fandi Akhmad Yani, memimpin upacara peringatan HUT ke-48 dan ke-535. Ia mengapresiasi semua komponen masyarakat yang selama ini bekerja sama untuk membantu kemajuan Kabupaten Gresik.

"Semua kalangan masyarakat di Gresik dalam suasana pandemi terus menerus bahu membahu bekerja bersama untuk memastikan bahwa masyarakat Gresik merasakan keamanan dan ketenangan," ujarnya di halaman Kantor , Rabu (9/3).

Baca Juga: Tim Pemenangan Paslon Yani-Alif Siapkan Kuasa Hukum Hadapi Gugatan Pilkada Gresik di MK

(sapaan akrab ) mengajak semua sumber daya di Kota Pudak untuk bergerak bersama, memberikan kontribusi terbaiknya bagi Kabupaten Gresik, seperti pada sektor pembanguna. Bukan hanya rencana pembangunan , melainkan juga rencana pembangunan daerah dan rencana pembangunan masyarakat.

"Di masa pandemi yang belum usai, saya berpesan akan ada banyak kolaborasi dari berbagai komponen untuk bersama-sama membantu menangani berbagai macam persoalan yang timbul akibat Covid-19. Saya sebagai kepala daerah mengharapkan Gresik Bangkit. Bangkit dalam maknanya sebagai Percepatan Transformasi Ekonomi dan Pemulihan Sosial secara Inklusif," tuturnya.

Bupati juga menyinggung sejarah panjang Kota Gresik hingga dijuluki sebagai Kota Saudagar. Menurut dia, salah satu pendahulu Gresik yaitu Nyai Ageng Pinatih yang terkenal sebagai Syahbandar merupakan perempuan luar biasa.

Baca Juga: Berhasil Terapkan Sistem Merit dalam Manajemen ASN, Pemkab Gresik Raih Penghargaan dari BKN

"Saat ini saya gambarkan lahir kembali sebagai Ibu Wakil yang memiliki arti bahwa masalah keperempuanan di Gresik sudah selesai sejak dahulu," kata .

Ia menyebut, perbedaan dan kemajemukan bukan merupakan hal yang asing dalam masyarakat di Kabupaten Gresik.

"Fenomena ini dapat kita lihat ketika mengunjungi Alun-alun Gresik yang dikelilingi oleh 3 tempat ibadah sekaligus, ada Masjid, ada Gereja dan ada Kelenteng yang memiliki jarak tidak begitu jauh antara satu dengan yang lainnya. Kerukunan ini semoga tetap terjaga dan terus menjadi simpul kebangsaan dan simpul persatuan di Kabupaten Gresik," paparnya.

Baca Juga: Harapan Bupati Gresik di Musrenbang CSR 2025

"Karena itu, Pemkab di usianya ke-48 tahun seperti manusia dewasa yang matang, penuh dengan kebijaksanaan. Untuk itu, bersamaan di tahun ke-2 kepemimpinan saya bersama Bu Min berharap mendapat dukungan dari seluruh komponen masyarakat Gresik untuk bersama-sama memajukan kota yang kita cintai ini. Semoga berkah dari doa para wali, tokoh agama, masyarakat, dan seluruh warga Gresik, bisa mewujudkan Gresik Baru, Gresik yang ramah bagi warganya, Gresik yang nyaman untuk ditinggali dan memakmurkan warganya," pungkasnya.

Pada kesempatan ini, juga melakukan penandatanganan MoU dengan Danone-Aqua tentang pengelolaan sampah di Kabupaten Gresik. Selain itu, ia memberi penghargaan kepada beberapa sekolah dan pesantren yang menerima penghargaan Adiwiyata, pelestari lingkungan hidup, dan ecopesantren Kabupaten Gresik. 

Selain ASN di lingkup , upacara ini juga dihadiri pimpinan dan anggota DPRD Gresik, pejabat Forkopimda, para kiai serta ulama, para mantan bupati dan wakil bupati bersama istri, tokoh masyarakat, seniman, budayawan, pimpinan lembaga sosial kemasyarakatan, organisasi kepemudaan, dan tamu undangan lainnya. (hud/mar)

Baca Juga: Pembangunan Gedung Labkesmas Tahap I Dinkes Gresik Rampung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO