SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua DPD PDIP Jawa Timur (Jatim), Kusnadi, bersyukur dengan hasil beberapa lembaga survey yang menyebut partai berlambang banteng memiliki popularitas dan elektabilitas tertinggi di wilayah paling timur di Pulau Jawa. Menurut dia, dukungan masyarakat pada PDIP merupakan amanah yang harus terus dan tetap dijaga oleh kader serta pengurus.
"Kita bersyukur, kerja keras kader dan pengurus mulai tingkat provinsi sampai kota/kabupaten, PAC dan ranting untuk selalu menjaga ritme, selalu bersama rakyat dan mendengarkan serta mencari solusi persoalan rakyat di Jatim membuahkan hasil dengan kepercayaan masyarakat ke PDIP Perjuangan sampai saat ini," ujarnya, Jumat (18/3).
Baca Juga: Respons Ketua DPC PDIP Kabupaten Kediri soal Sejumlah Oknum Ngaku Kader dan Dukung Deny-Mudawamah
"Ini adalah tantangan juga bagi kita, kader dan pengurus, untuk lebih dalam memahami keinginan masyarakat yang harus diperjuangkan. Kader dan pengurus harus terus berada di tengah masyarakat guna bisa segera melakukan langkah-langkah taktis dalam mencari solusi dari persoalan yang ada di masyarakat," paparnya menambahkan.
Sementara ketika ditanya soal penundaan pemilu dan berdasarkan hasil survei yang menunjukkan 80 persen lebih masyarakat Jatim tidak menginginkan pemilu 2024 ditunda, Kusnadi menegaskan pihaknya tetap pada apa yang disampaikan Puan Maharani, tetap berpegang pada konstitusi. Bagi PDIP Jatim, penetapan KPU RI tentang jadwal pemilu Februari 2024 sudah merupakan keputusan yang harus dijalankan.
"Mbak Puan saat kedatangan di Jatim beberapa waktu lalu menegaskan konstitusi menyatakan tidak ada penundaan pemilu, sehingga kita satu suara dengan masyarakat. Kita sudah final sesuai ketentuan, Pemilu 2024. Untuk itu, saat ini semua mesin partai terus bergerak agar target hattrik di Pemilu 2024, baik secara nasional mapun di Jatim bisa diraih," tuturnya.
Baca Juga: Usai Dibentuk, Ketua DPRD Kota Batu Minta Komisi Langsung Bekerja Sesuai Tupoksi
Sebelumnya, sejumlah lembaga survey seperti Surabaya Survey Centre (SSC) merilis PDIP masih menjadi partai nomor satu pilihan masyarakat sampai saat ini. kemudian, lembaga survey Charta Politika dalam survey preferensi sosial dan politik masyarakat Jatim menempatkan PDIP sebagai partai yang banyak dipilih masyarakat.
Dalam survey yang dilakukan pada tanggal 3-9 Februari 2022 kemarin dengan menggunakan multistage random sampling dengan responden 1.210 orang yang tersebar di 38 kota/kabupaten di Jatim dengan margin of error kurang lebih 2,82 persen. Partai berlambang banteng itu mendapat dukungan masyarakat di Jawa Timur sebanyak 28,5 persen disusul PKB 25 persen, Gerinda menempati urutan ketiga dengan dukungan 9,8 persen, Golkar 5 persen, Demokrat 3,4 persen, PPP 3,2 persen, NasDem 2,7 persen, PAN 2,1 persen dan PKS 0,8 persen. (mdr/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News