Kendaraan Listrik-Kompor Induksi Ramah Lingkungan dan Hemat Devisa, Khofifah Terbitkan SE

Kendaraan Listrik-Kompor Induksi Ramah Lingkungan dan Hemat Devisa, Khofifah Terbitkan SE Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengendarai motor listrik. Foto: Humas Pemprov Jatim

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di Jawa Timur tampaknya akan maju pesat. Sebab Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa mendukung penuh.

Gubernur perempuan pertama di Jatim itu bahkan menerbitkan Surat Edaran (SE) nomor 671/85/124.3/2022 tentang penggunaan KBLBB dan di Jawa Timur.

Baca Juga: Dukungan Para Pekerja MPS Brondong Lamongan untuk Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim 2024

SE ini merupakan dukungan kongkrit Pemprov Jatim terhadap Perpres 55 tahun 2019 tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) Untuk Transportasi Jalan.

Gubernur berharap, SE ini akan memacu semangat bersama dalam upaya peningkatan ketahanan energi di sektor transportasi terjadi percepatan. Sehingga terwujud energi yang ramah lingkungan, kualitas udara bersih serta komitmen menurunkan emisi gas rumah kaca.

Di sisi lain, penggunaan KLBB dan ini akan berdampak pada penguatan ekonomi nasional melalui pengurangan impor, subsidi BBM serta penghematan devisa negara.

Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo

"Melalui SE ini kami mengimbau mulai dari pemerintah kabupaten/kota, pengelola restoran, hotel, apartemen, rumah susun , serta masyarakat segera bertransformasi ke KLBB dan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” papar di Gedung Negara Grahadi, Rabu (23/3/2022).

Gubernur minta masyarakat tidak perlu khawatir dengan . Sebab, Pemprov Jatim dan PLN terus berkolaborasi menyiapkan infrastruktur yang memadahi. Antara lain Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan Home Charging Station.

General Manager PLN UID Jawa Timur, Lasiran menuturkan, saat ini pembangunan infrastruktur SPKLU telah tersebar di beberapa titik mulai dari Madiun hingga Banyuwangi. Total sementara sebanyak tujuh SPKLU dan dalam waktu dekat, PLN akan mengoperasikan empat unit lagi.

Baca Juga: Survei Poltracking Terbaru, Khofifah-Emil Melejit Tinggalkan Risma-Hans dan Luluk-Lukman

Selain itu, PLN juga meluncurkan program stimulus untuk memberikan kemudahan bagi pengguna yakni program nyaman , tambah daya hingga 11.000 VA melalui aplikasi PLN Mobile dengan hanya membayar Rp 150 ribu.

"PLN juga memiliki program stimulus untuk memberikan kemudahan bagi pemilik , khususnya mobil listrik. Yakni promo Super Everyday bagi pelanggan yang ingin malakukan penyambungan baru (PB) untuk pengisian daya dirumah atau home charging,” jelas Lasiran. (dev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO