Didikan Guru Agama Antarkan Anak ini Jadi Kapolres Jombang

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kesuksesan bisa diraih lewat proses ikhtiar dan pembelajaran. Namun, kesuksesan juga tak lepas dari peran orang tua. Hal itu diakui oleh Mohammad Nurhidayat yang saat ini menjabat Kapolres Jombang.

Pria dengan pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi atau AKBP itu menyebut peran orang tua sangat besar dalam mendidik dan membentuk karakternya. Didikan orangtua itulah yang menjadi bekal dirinya dalam menjalankan tugas sebagai penegak hukum.

"Didikan ayah saat saya kecil itu membentuk karakter saya. Beliau mendidik saya dengan memberi contoh yang baik," kata AKBP Mohammad Nurhidayat dikutip dari channel youtube Jurnalis Nahdliyin Official, Senin (25/04/2022).

Hidayat mengungkapkan ia berasal dari keluarga sederhana, ayahnya seorang guru agama Islam di sebuah sekolah dasar di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Ia mengakui ayahnya bukan orang yang punya ilmu agama tinggi.

Ia melanjutkan, ayahnya bukan lulusan pondok pesantren. Ia hanya lulusan Sekolah Guru Agama. Namun, ayahnya itu tak pernah melalaikan kewajiban ibadah.

"Beliau memberikan contoh, tak sekadar perintah. Itulah pelajaran berharga yang saya dapati," ujar perwira polri dengan dua melati di pundaknya ini.

Alumnus Akpol 2002 itu menjelaskan, ayahnya tidak mendidiknya dengan keras. Tapi sebaliknya, melalui kelembutan. Kedisiplinan yang diajarkan tidak dengan kekerasan atau marah-marah.

Hidayat juga mengakui pendidikan agama yang ia dapatkan juga tidak terlalu mendalam layaknya santri di pesantren. Tetapi, ia mendapat pendidikan agama yang cukup di madrasah mau pun di rumah. Karena itu, dirinya bersyukur di Jombang ini bisa mengenal banyak kiai dan tokoh besar sehingga menambah wawasan agamanya.

"Jombang ini istimewa, tak sekadar Kota Santri tapi juga miniatur Indonesia. Mulai kiai, jenderal, artis, tokoh politik hingga mantan presiden berasal dari sini. Ini tentu ikut menambah wawasan saya," tandasnya. (mdr/ari)