Awal 2023, Pasar Besar Kota Batu Diharapkan Bisa Ditempati

Awal 2023, Pasar Besar Kota Batu Diharapkan Bisa Ditempati Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, saat sidak pembangunan pasar di Jalan Dewi Sartika.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Pembangunan Pasar Besar Kota diharapkan selesai pada akhir tahun ini dan bisa ditempati di awal 2023. Hal tersebut diungkapkan Wali Kota , Dewanti Rumpoko, usai inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pembangunan pasar di Jalan Dewi Sartika, Kamis (4/8/2022).

“Kalau bisa, awal-awal 2023 sudah bisa ditempati. Harus sudah ada pengundian dalam waktu dekat. Dengan begitu, para pedagang bisa langsung pindah saat Pasar Besar Kota sudah jadi,” ujarnya.

Baca Juga: Peringatan Hari Jadi Kota Batu ke-23 di Stadion Brantas Berlangsung Meriah

Pasar Besar Kota mulai dibangun pada Februari 2022 dan ditargetkan selesai pada pertengahan 2023. Saat peninjauan, pembangunan sudah berjalan 220 hari dari 509 hari kontrak kerja.

Dewanti menyebut bakal sering turun ke lokasi pembangunan untuk memperoleh gambaran dan masukan dari banyak ahli. Dengan demikian, tidak ada hal yang terlanjur dan tidak bisa diperbaiki saat proyek berlangsung.

“Ada beberapa hal yang perlu kami beri masukan, agar pedagang bisa berjualan dengan nyaman dengan pasar baru, tapi juga berdagang dengan laris. Semua dapat rezeki secara adil dan merata,” tuturnya.

Baca Juga: Si Jago Merah Hanguskan Pembuatan Sangkar Burung di Kota Batu

Soal progres dan percepatan pembangunan pasar, Dewanti meminta bulan Desember sudah harus tahap penyelesaian (finishing). Pasar Besar Kota dibangun di atas lahan seluas 39.548 m² dengan total luas bangunan 35.077 m². 

Pasar ini dibangun setinggi tiga lantai dengan pembagian lantai 1 sebagai zona basah, lantai 2 sebagai zona kering, dan lantai 3 sebagai zona makanan dan kuliner. Jumlah kios Pasar Besar Kota sebanyak 1.733 unit dan total los 1.033 unit. 

Pasar ini dikerjakan oleh kontraktor PT Sasmito dengan anggaran Rp152,721 miliar. Pembangunan Pasar Besar Kota diharapkan dapat menampung 3.306 pedagang dari pasar lama yang sebelumnya hanya dapat menampung 2.210 pedagang, ditambah dengan para pedagang yang berjualan di luar bangunan pasar yang lama.

Baca Juga: Percaya Doa Ibu, Ganis Rumpoko Warisi Karakter Ayahnya

Kemudian, di pasar yang baru ini diharapkan dapat meningkatkan omzet para pedagang hingga 5 persen sesuai dengan target pertumbuhan ekonomi nasional. Dewanti didampingi Kepala Diskumperindag Kota , Eko Suhartono, Kepala BKAD Kota , M Chori, serta Pengawasan Manajemen Konstruksi PT. Bina Karya, M. Andri Kurniansyah, saat sidak kondisi pembangunan Pasar Besar Kota . (adi/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Balita Perempuan Disiksa Calon Bapak Tiri':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO