SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Jatim, Mujtahidur Ridho, mengingatkan agar para kader untuk selalu bersilaturahmi dengan ulama, karena PPP adalah partai warisan ulama.
Politikus muda PPP yang akrab disapa Gus Edo itu menambahkan, GPK sebagai badan otonom (Banom) partai tak boleh terputus dengan ulama. Hal tersebut adalah suatu kewajiban dalam kondisi apa pun.
Baca Juga: Serap Aspirasi Masyarakat, Anggota DPRD Kabupaten Mojokerto dari Fraksi PPP Gelar Reses
"PPP adalah partai warisan ulama. Kader GPK sebagai penerus perjuangan ulama wajib madep, mantep, manut ulama, serta mendengar saran dan nasihat kiai," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Senin (5/12/2022).
Ketua Umum IPNU periode 2003-2006 ini juga menginstruksikan kader GPK untuk selalu melakukan koordinasi dengan struktur partai. Sebagai banom, GPK tidak boleh jalan tanpa koordinasi dengan partai.
Oleh karena itu, Gus Edo mewajibkan pengurus GPK selalu berkomunikasi dengan struktur partai sesuai tingkatan masing-masing. Dengan demikian, sinergi antara partai dengan banom bisa berjalan dengan baik, dan saling berbagi peran.
Baca Juga: Optimis Bangkit di Pemilu 2029, PPP Tanggalkan Stigma Parpol Kalangan Tua
"Langkah pertama saya sebagai Ketua GPK Jatim adalah melakukan silaturahmi dengan DPW dan bersafari ke DPC-DPC. Ini untuk menjalin sinergitas antara banom dengan pengurus partai," tuturnya.
Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Jatim 2022 versi Forkom Jurnalis Nahdliyin ini menjelaskan sejak menjadi Ketua GPK Jatim, ia sudah melakukan silaturahmi ke DPC se Madura. Dan yang terbaru, silaturahmi ke DPC PPP Kabupaten dan Kota Probolinggo.
Ia berharap dengan sinergi yang baik antara GPK dan struktur partai, maka target electoral bisa tercapai. Baik itu menang pemilu, mau pun menang pilkada.
Baca Juga: Dukung Vinanda-Qowim, GPK Gelar Senam Sehat Bersama Emak-Emak di Kota Kediri
"Saat silaturahmi di Probolinggo, Habib Mahdi Ketua DPC PPP Kabupaten Probolinggo mengajak GPK dibawah kepemimpinan Habib Amin melakukan konsolidasi ke bawah mempersiapkan saksi dan bacaleg untuk pemilu 2024. Ini tentu bentuk sinergi yang baik antara partai dengan banom," pungkasnya. (mdr/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News