SURABAYA, BANGASAONLINE.com - Objek wisata Gunung Bromo ditutup akibat peristiwa kebakaran hutan dan lahan. Namun, wisatawan tetap bisa menikmati keindahan pemandangan Gunung Bromo dari titik Seruni Point.
Seruni Point merupakan salah satu tempat yang dapat dikunjungi untuk bisa menikmati sunrise atau matahari pagi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Baca Juga: Imbas Tiket Wisata Gunung Bromo Meroket Jelang Nataru: Wisatawan Sepi, Omzet Pelaku Usaha Anjlok
"Saya meminta wisatawan untuk bersabar. Sebelum semua api padam dan dipastikan tidak ada lagi asap yang tersisa, maka lokasi wisata Bromo masih ditutup sebagian untuk sementara waktu," jelas Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Penutupan sementara Gunung Bromo dilakukan untuk menjaga keamanan dan keselamatan wisatawan, sekaligus upaya pemadaman karhutla yang bisa dilakukan secara komprehensif.
Apabila semuanya sudah aman maka Insya Allah Balai Besar TNBTS akan berkoordinasi dengan PHRI Bromo untuk membuka kembali wisata di Bromo.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru 2024, Polres Pasuruan Gelar Ramp Check Mobil Wisata Gunung Bromo
Sebagai informasi, tempat wisata Gunung Bromo yang ditutup sementara diantaranya Penanjakan, Pasir Berbisik dan Bukit Teletubies. Namun, terdapat beberapa spot wisata yang dikelola oleh warga, seperti Sunrise View Seruni Point. Seruni Point berada di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Penutupan wisata Gunung Bromo sudah dilakukan sudah sejak 6 September 2023 hingga batas waktu yang belum ditentukan karena karhutla di kawasan TNBTS makin meluas.
(ans)
Baca Juga: Gak Mau Capek Mendaki? Ini Daftar Gunung yang Bisa Dilalui Menggunakan Kendaraan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News