Jelang Pilkades Ngawi, Kapolres Argowiyono Siapkan 901 Personel Gabungan

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Polres Ngawi menggelar apel pasukan dalam rangka pengamanan kegiatan pemilihan kepala desa (Pilkades) secara serentak di kabupaten setempat.

Kapolres Ngawi AKBP. Argowiyono mengatakan, bahwa apel gelar pasukan dilaksanakan di halaman Polres Ngawi dengan mengikutsertakan personil yang terlibat sejumlah 901 personil dari berbagai instansi, Rabu (04/10/2023).

Baca Juga: Cegah PMK, Bhabinkamtibmas dan Dinas Perternakan Gelar Penyemprotan Disinfektan di Keraskulon Ngawi

"Benar, hari ini kita laksanakan apel gelar pasukan dengan tujuan melihat sejauh mana kesiapan personil yang dilibatkan dari berbagai instansi, untuk digeser ke lokasi pilkades," tutur Kapolres Ngawi ketika dikonfirmasi awak media.

Diketahui, pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Ngawi dilakukan secara serentak di 17 desa, pada Kamis (5/10/2023).

"Ada 17 Desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak pada esok hari (Kamis, 5/10/2023)," terangnya.

Baca Juga: Satgas Pangan Polres Ngawi Cek Stok Daging Sapi dan Pantau Kondisi PMK

Argo mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan sebanyak 901 personel gabungan yang terdiri dari Polri 315 personel, BKP Brimob 1 SST, Kodim 0805 Ngawi sebanyak 30 personel, Satpol PP sebanyak 30 personel, Linas sebanyak 170 personel.

Dalam pengamanan tersebut, Kapolres Ngawi mengatakan, akan mencakup berbagai aspek, termasuk pengawasan terhadap sarana dan prasarana yang digunakan dalam pelaksanaan Pilkades.

Selain itu, lanjut Argo, pihaknya juga berkomitmen untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat yang akan menggunakan hak suaranya dalam Pilkades tersebut.

Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Ngrambe Pantau Pemanfaatan Pekarangan Rumah untuk Pertanian

“Dalam Pilkades ini diharapkan masyarakat di Kabupaten Ngawi dapat berpartisipasi dengan menjaga ketenangan dan kedamaian selama proses pemilihan,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan, pihaknya bersama dengan TNI dan instansi lain, akan terus berupaya menjaga situasi yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Demokrasi tingkat Desa yang dilakukan secara serentak tersebut. (nal/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News