Hindari Cara ini pada Wajan Antilengket Agar Tidak Cepat Rusak

BANGSAONLINE.com - Wajan anti lengket adalah peralatan memasak yang memiliki lapisan permukaan istimewa untuk mencegah makanan menempel pada permukaannya.

Lapisan ini terdiri dari bahan kimia bernama politetrafluoroetilena (PTFE) yang dilapisi dengan bahan yang berasal dari pasir.

Dengan lapisan tersebut, makanan yang digoreng, seperti telur, tidak akan melekat pada wajan ketika dibalik.

Meskipun wajan ini bermanfaat dalam proses memasak, lapisan anti lengketnya rentan rusak jika tidak dirawat dengan baik.

Untuk merawat wajan anti lengket dengan benar, ada beberapa hal yang perlu dihindari, seperti disarankan oleh laman America's Test Kitchen berikut:

1. Hindari menggunakan peralatan berbahan dasar logam saat memasak di wajan. 

Lapisan anti lengket rentan tergores jika menggunakan alat logam. Sebaiknya gunakan spatula kayu atau spatula silikon yang aman untuk wajan anti lengket. Tidak disarankan memotong makanan menggunakan pisau di dalam wajan, karena dapat merusak lapisan.

2. Jangan mencuci wajan anti lengket di mesin pencuci piring. 

Baca Juga: Mengapa Jupiter Punya Cincin, Sedangkan Bumi Tidak? Ini Penjelasannya

Deterjen pada mesin pencuci piring lebih keras dan dapat merusak lapisan anti lengket. Wajan juga dapat tergores jika bersentuhan dengan barang lain di dalam mesin pencuci piring.

3. Hindari penggunaan spons kasar atau bahan pembersih abrasif yang dapat merusak lapisan wajan. 

Gunakan spons lembut atau alat pembersih khusus untuk peralatan wajan anti lengket.

4. Jangan menggunakan semprotan masak aerosol pada wajan. 

Semprotan semacam Pam dapat meninggalkan lapisan yang sulit dihilangkan pada permukaan wajan. Gunakan sedikit minyak dan ratakan dengan tisu atau gunakan semprotan tanpa kandungan lesitin.

5. Hindari memanaskan wajan kosong di atas api. 

Baca Juga: Ratusan Wisudawan Universitas Harvard Walk Out, Protes 13 Mahasiswa Tak Lulus karena Bela Palestina

Lapisan anti lengket pada wajan dapat terurai dan mengeluarkan gas berbahaya jika dipanaskan di atas suhu 500 derajat Fahrenheit. Gunakan minyak atau mentega pada wajan saat memanaskannya.

6. Jangan menyiram wajan panas dengan air dingin. 

Perubahan suhu yang drastis dapat merusak struktur logam wajan, menyebabkannya melengkung atau bengkok. Hal ini akan membuat wajan sulit digunakan saat memasak, dengan minyak yang tidak merata dan hasil masakan yang tidak konsisten. (rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News