PKB Kuasai Dapil Jatim II, Suara Faisol Tembus 152,126, Gerindra Geser Nasdem

PKB Kuasai Dapil Jatim II, Suara Faisol Tembus 152,126, Gerindra Geser Nasdem Para mahasiswa mendukuki Gedung DPR RI saat melengserkan Presiden Soeharto pada 1998. Foto: medcom.id

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Para Calon Anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tampaknya akan kembali menjadi juara di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur II.

Pantauan BANGSAONLINE di laman KPU RI, suara saat berita ini ditulis pukul 13.15 WIB, Senin (18/2/2024), sudah menembus 152.126 suara. adalah caleg incumbent dari PKB yang kini nomor urut 1.

Baca Juga: Gerindra: Gus Barra-dr Rizal Mojokerto Pilihan Prabowo Subianto

Di dapil Jatim II ini, para caleg akan memperebutkan 7 kursi DPR RI. Dapil ini meliputi Kabupaten Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, dan Kabupaten Probolinggo, serta Kota Probolinggo, Jawa Timur.

lainnya yang suaranya unggul adalah Mohammad Irsyad Yusuf, caleg nomor urut 4. Mantan Bupati Pasuruan dua periode ini sudah meraih 71.546 suara. 

Lalu disusul Anisah Syakur, caleg PKB nomor urut 3 yang kini meraih 61.028 suara. Kemudian Muhammad Hilman Mufidi, caleg PKB nomor urut 7. Ia meraih 36.985 suara.

Baca Juga: Ketua DPC Gerindra Kota Kediri Komitmen Dukung Vinanda-Gus Qowim di Pilkada 2024

Komposisi perolehan suara para caleg PKB yang sangat dominan ini semakin mengukuhkan partai yang dipimpin Abdul Muhaimin Iskandar itu sebagai partai pemenang di dapil Jatim II. Setidaknya untuk sementara, hingga penghitungan yang dilakukan KPU selesai. 

Caleg di luar PKB yang suaranya melesat adalah Mukhammad Misbakhun. Caleg Golkar nomor urut 1 ini sudah meraih 76.445 suara untuk sementara. Di internal caleg Golkar di dapil Jatim II belum ada suara signifikan yang muncul.

Selain caleg PKB dan Golkar, caleg yang suaranya unggul adalah para caleg Partai Gerindra. Yaitu . nomor urut 2 ini sudah mengumpulkan 75.431 suara. adalah Ketua Gerindra Jawa Timur yang kini Wakil Ketua DPRD Jawa Timur.

Baca Juga: Mantan Asisten Stafsus Presiden Diduga Turut Bermain Rekom di Pilkada Blitar 2024

Di internal Gerindra, banyak caleg meraih suara signifikan di dapil Jatim II ini. Antara lain Ahmad Musyafa’, caleg nomor urut yang meraih 46.694 suara. 

Juga Evi Zainal Abidin, caleg Gerindra nomor urut 3 yang mendapat 46.244 suara. 

Lalu disusul caleg Gerindra nomor urut 1, Laksdya TNI (Purn) Mockhlas. Caleg incumbent ini meraih 43.739 suara untuk sementara.

Baca Juga: 45 Anggota DPRD Trenggalek 2024-2029 Resmi Dilantik, Bupati Ucapkan Selamat dan Apresiasi

Ini berarti Gerindra dipastikan meraih kursi sekaligus mengamankan posisi yang suaranya paling tinggi di internal caleg Gerindra di dapil Jatim II. Bahkan bisa jadi Gerindra meraih 2 kursi DPR RI di dapil Jatim II.

Ini berarti Gerindra potensial menggeser posisi Nasdem yang pada pemilu 2019 juara dan meraih dua kursi DPR RI di

Kemudian disusul raihan suara Mufti A.N. Anam. Caleg nomor urut 2 PDIP ini meraih 64.478 suara. Adik kandung Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Abdullah Azwar Anas ini sekarang anggota DPR RI dari PDIP.

Baca Juga: Maju Pilkada 2024, 4 Anggota DPRD Kota Batu Terpilih Tetap Dilantik

Di internal caleg PDIP sampai saat ini di belum muncul suara signifikan selain suara Mufti A.N. Anam. Ini bisa rawan jika partai lain bisa melampaui suara PDIP.

Suara caleg yang juga lumayan adalah Syaiful Nuri, caleg nomor urut 1 PAN. Ia meraih 49.478 suara. Selain Syaiful Nuri, caleg PAN yang meraih suara lumayan adalah Ahmad Abdul Qodir. Ia caleg PAN nomor urut 2 dan meraih 32.884 suara untuk sementara.

Kemudian diusul suara Mutofa Bawazir, caleg PKS nomor urut 1. Ia meraih 38.190 suara. 

Baca Juga: Ribuan Relawan Antar Cak Nur-Mas Heli Daftar ke KPU Kota Batu

Lalu Salim Qurays, caleg nnomor urut 1 PPP. Sekretaris DPW PPP Jatim itu meraih 25.868 suara.

PKB memang sangat potensial jadi pemenang di . Hingga sekarang suara PKB sudah menguasai 27.99% atau meraih 385,222 suara. Disusul suara Gerindra yang meraih 18.8% atau 258,736 suara.

Kemudian disusul suara PDIP yang meraih 9,5% atau 130,749 suara. Golkar membayangi dengan raihan suara 9.44% atau 129,863 suara.

Baca Juga: Bambang-Bayu Daftar ke KPU Kota Blitar Diantar Kesenian Bantengan

Nasdem juga membuntuti dengan raihan suara 9.09% atau 125,068 suara. Lalu dikuti PAN yang meraih 6.58% atau 90,616 suara. 

Di belakang PAN muncul PKS yang meraih suara 4.64% atau 66,590 suara. Sementara PPP meraih 3.67% atau 50,440 suara.

Sekadar perbandingan, pada pemilu 2019 PKB meraih dua kursi untuk DPR RI. Caleg yang lolos saat itu adalah dan Anisah Syakur.

Baca Juga: Gunakan Baju Perjuangan, Ony-Antok Berangkat Daftar Pilbup ke KPU Ngawi

Partai Nasdem juga meraih dua kursi di DPR RI. Caleg yang lolos adalah Hasan Aminuddin dan Aminurokhman. Namun di tengah perjalanan, Hasan Aminuddin kesandung kasus sehingga terjadi penggantian antar waktu atau PAW. Yang mengantikan Hasan Aminuddin adalah Chaerul Amri.

Sementara PDIP mendapat satu kursi di DPR RI. Saat itu caleg yang lolos adalah Mufti Aimah Nurul Anam. Atau Mufti A.N. Anam yang kini nyaleg lagi.

Golkar juga dapat satu kursi di DPR RI. Caleg Golkar yang lolos adalah Mukhammad Misbakhun.

Begitu juga Gerindra, dapat satu kursi di DPR RI. Caleg yang melenggang ke Senayan adalah Laksdya TNI (Purn) Mockhlas.

Tentu semua perolehan suara itu masih potensial berubah, sebelum KPU merampungkan penghitungan suara. Karena itu kita tunggu saja perkembangnnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO