Awal Ramadan, Pemerintah Kembali Gelontorkan Bantuan Pangan untuk 33.632 Penerima di Kota Kediri

Awal Ramadan, Pemerintah Kembali Gelontorkan Bantuan Pangan untuk 33.632 Penerima di Kota Kediri Keluarga PBP atau penerima bantuan pangan saat antre untuk mendapatkan beras sebanyak 10 kg. Foto: MUJI HARJITA/BANGSAONLINE

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional () kembali menggelontorkan program bantuan pangan untuk periode Maret 2024. Adapun pada penyaluran tahap ini, jumlah keluarga PBP atau penerima bantuan pangan di Kota Kediri masih sama, yakni sebanyak 33.632 jiwa yang tersebar di 3 kecamatan.

Dalam hal ini, Pemkot Kediri melalui dinas ketahanan pangan dan pertanian (DKPP) melakukan monitoring dan memastikan penyaluran bantuan berjalan tertib dan lancar. Kepala DKPP Kota Kediri, Moh Ridwan, memastikan hal tersebut.

Baca Juga: Sidak Pasar Jelang Nataru, DKPP Kota Kediri Pastikan Semua Produk Hewani Penuhi Standar ASUH

Ia mengatakan bahwa untuk penyaluran bantuan pangan ini melalui Perum menunjuk PT Yasa Artha Trimanunggal sebagai transporter. Dari laporan tim yang diterjunkan ke lokasi, Ridwan memastikan penyaluran bantuan berjalan lancar.

“Untuk Kota Kediri, PT Yasa Artha Trimanunggal menjadwalkan penyaluran bantuan pangan dilaksanakan secara serentak mulai tanggal 14 sampai dengan 16 Maret 2024 di masing-masing kecamatan. Dan untuk penyaluran bantuan, Kamis (14/3/2024) dilaksanakan di beberapa kelurahan Kecamatan Kota,” paparnya, Kamis (14/3/2024).

Terkait adanya aduan masyarakat tentang kelayakan penerima bantuan, Ridwan menekankan data penerima bantuan berasal dari data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia.

Baca Juga: Upacara Peringatan Hari Bela Negara ke-76, Sekdakot Kediri Bacakan Pidato Presiden Prabowo

Meskipun begitu, DKPP Kota Kediri tetap berupaya untuk mengakomodir aduan masyarakat dengan mengadakan rapat koordinasi yang melibatkan , perwakilan dari tiga kecamatan dan transporter.

“Pada saat rakor kita sampaikan hasil monitoring yang kita lakukan. Dari BULOG menyampaikan akan melakukan tinjauan dan mengusulkan kembali untuk kelayakan penerima bantuan, namun semua yang memutuskan dan memiliki kewenangan tetap dari Kemenko PMK,” kata Ridwan.

Dari total 33.632 jiwa penerima, ia menyebut 8.946 bantuan dialokasikan untuk warga Kecamatan Kota, 11.893 bantuan untuk warga Kecamatan Mojoroto dan 12.793 bantuan untuk warga Kecamatan Pesantren.

Baca Juga: Pemkot Kediri Apresiasi Wajib Pajak yang Tertib dan Taat

Masing-masing keluarga mendapatkan bantuan 10 kilogram beras medium. Ridwan berharap ke depan akan ada penyesuaian data sehingga bantuan bisa diterima masyarakat yang memang membutuhkan.

“Jadi kami berharap ada penyesuaian data yang betul-betul tepat sasaran. Sesuai data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) jadi betul-betul hanya masyarakat yang dikategorikan masuk kategori kemiskinan ekstrim yang betul-betul menerima sebagai data penerima manfaat,” urai Ridwan.

Fitri, salah seorang penerima, merasa bersyukur menjadi salah satu penerima Program bantuan pangan pemerintah. Ibu tiga anak tersebut mengaku beras bantuan yang ia dapatkan sangat membantu dirinya mencukupi kebutuhan pangan keluarga, terlebih di momen bulan suci Ramadan.

Baca Juga: Sambut Nataru, Disperdagin Kota Kediri Tera Ulang SPBU

“Saat bulan Ramadan seperti ini biasanya beberapa komoditas kebutuhan pangan harganya cenderung naik, tentu dengan adanya bantuan ini sangat membantu mengurangi pengeluaran keluarga,” katanya. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO