Wakil Komisi X DPR RI Berharap Renovasi Stadion Kanjuruhan Rampung Akhir Tahun ini

MALANG, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Abdul Fikri Faqih mengatakan, kedatangan ke Malang, untuk melakukan pengecekan proses renovasi stadion yang menggunakan pendanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Targetnya pada Desember 2024 selesai, disampaikan tadi proses pembangunan berjalan lancar," kata Abdul, Kamis (14/3/2024).

Baca Juga: Tak Ingin Warganya Terjebak Pinjol dan Investasi Bodong, Anggota DPR RI Jiddan Gelar Sosialisasi

Dalam kunjungan kerja tersebut, Abdul Fikri mengatakan meskipun proses rampung pada Desember 2024, diharapkan pada Agustus 2024, proses penyelesaian renovasi sudah mencapai 90 persen.

Menurutnya, penyelesaian 90 persen itu, diharapkan oleh Pemerintah Kabupaten Malang. Rencananya, sejumlah perayaan kemerdekaan Indonesia, akan dilaksanakan di Stadion Kanjuruhan.

"Targetnya Desember 2024 selesai. Atas permintaan Pak Bupati supaya yang minimal 90 persen selesai Agustus. Karena beliau tidak punya lapangan untuk merayakan hari ulang tahun kemerdekaan," katanya.

Baca Juga: Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Halim Iskandar Tekankan Pancasila sebagai Fondasi Utama Pembangunan

Fikri mengungkapkan, pihaknya memastikan proyek renovasi Stadion Kanjuruhan dengan total anggaran mencapai Rp330 miliar bisa berjalan lancar dan tidak ada kendala.

"Anggaran pembangunan Rp330 miliar, itu disampaikan kepada publik, sehingga tidak ada yang ditutup-tutupi. Salah satu tujuan dari kunjungan ini adalah supaya ada ekspos," katanya.

Sementara itu, Bupati Malang, M Sanusi menambahkan proses renovasi Stadion Kanjuruhan hingga Maret 2024, sudah mencapai 28,69 persen dari total pembangunan. Stadion Kanjuruhan, lanjutnya, merupakan ikon bagi masyarakat Malang.

Baca Juga: Di Hadapan Mendagri, Anggota DPR RI Ungkap Tumpukan Uang dan Pelanggaran ASN dalam Pilbup Mojokerto

Sanusi berharap, dengan adanya kunjungan spesifik Komisi X DPR ke Stadion Kanjuruhan, diharapkan menjadi sarana komunikasi dan wadah koordinasi strategis bagi seluruh pemangku kebijakan bidang olahraga di Kabupaten Malang.

"Maka dari itu, saya berharap semoga apa yang kita upayakan ini nantinya dapat terwujud, sehingga Kabupaten Malang akan terus melahirkan atlet potensial dan siap untuk mengharumkan nama bangsa," pungkasnya. (rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News