Hari Kedua, Tim Gabungan Belum Temukan Korban Terseret Arus Sungai Kedak Kediri

Hari Kedua, Tim Gabungan Belum Temukan Korban Terseret Arus Sungai Kedak Kediri Yoni Fariza, Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Trenggalek, saat memberi keterangan kepada wartawan. Foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang mengguyur , Kamis (11/4/2024) sore, membawa korban.

Haryono, seorang laki-laki berusia 80 tahun, terseret arus selokan ketika sedang berjalan di depan rumahnya di Perumahan Wilis Indah 2 H Raya, RT 01/RW 06, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, .

Korban diduga hanyut dan terbawa arus Sungai Kedak yang berada di ujung gang Perumahan Willis Indah 2 Blok G. Sungai Kedak sendiri mengalir ke Sungai Brantas.

Atas kejadian tersebut, salah satu anak korban melapor ke Polsek Mojoroto. Petugas gabungan dibantu relawan dan masyarakat langsung melakukan pencarian. Namun hingga larut malam, korban belum juga ditemukan.

Rino, tetangga korban, mengatakan bahwa korban sebenarnya tidak pernah keluar rumah. Lebih-lebih ketika sedang hujan.

Sore itu, menurut Rino, korban tiba-tiba keluar rumah dan berjalan ke arah timur. Padahal sedang turun hujan dan kondisi jalan depan rumah banjir.

"Mungkin saja Pak Haryono (korban) sedang mengejar tempat sampah yang hanyut terbawa banjir. Tiba di ujung, beliau terpeleset dan masuk selokan yang airnya cukup deras. Semoga segera ditemukan," ucap Rino. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan Warnai Peringatan Hari Bumi dan Hari Air Dunia di Kota Kediri':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO