Gus Yani dan Bu Min. Foto: Ist
GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPP PDIP dikabarkan telah menurunkan rekomendasi kepada Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah untuk berpasangan sebagai bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati pada Pilkada Gresik 2024.
Mereka sudah mendapatkan surat dari DPP PDIP Nomor 6165/IN/DPP/V/2024 perihal instruksi dan undangan pemantapan batch-1 tim pemenangan daerah Pilkada 2024 di Jawa Barat pekan depan. Sekretaris DPC PDIP Gresik, Noto Utomo, membenarkan rekom DPP PDIP diberikan kepada Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah.
Baca Juga: Pasti Berhasil! Tutorial Buat Faktur Pajak Pelunasan Coretax Jika Uang Muka Dibuat di Efaktur 2024
"Iya, rekom PDIP diberikan kepada Gus Yani (Fandi Akhmad Yani) dan Bu Min (Aminatun Habibah)," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (31/5/2024).
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Gresik, Mujid Riduan, mengatakan bahwa surat dari DPP PDIP Nomor 6165/IN/DPP/V/2024 perihal instruksi dan undangan pemantapan Batch-1 tim pemenangan daerah Pilkada 2024 dari DPP untuk Gus Yani dan Bu Min langsung diserahkan kepada bersangkutan.
"Tidak ditujukan kepada DPC PDIP Gresik. Suratnya langsung diberikan kepada bersangkutan, Gus Yani dan Bu Min," ucap Mujid.
Baca Juga: MK Bakal Gelar RPH Sidang Sengketa Pilkada Gresik, Pemohon dan Termohon Yakini Dalil Mereka Diterima
Ia menyampaikan, dalam surat tersebut pasangan calon (paslon) bacabup dan bacawabup diundang untuk menjalani pemantapan yang digelar DPP di Jawa Barat pada 5-7 Juni mendatang.
"Saat hadir disana paslon diminta membawa 9 orang tim pemenangan Pilkada Gresik 2024," tuturnya.
Namun, Mujid belum bisa memastikan DPP PDIP telah merekom kepada Gus Yani dan Bu Min untuk maju Pilkada Gresik 2024 atau belum.
Baca Juga: Sidang Gugatan Pilkada Gresik, Irfan: Hakim MK yang Berwenang Menilai Legal Standing Pemohon
"DPC belum mendapat informasi. Mungkin pada kegiatan pemantapan tersebut akan dijelaskan. Nanti saya informasikan lagi," kata Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
Ia juga akan menyampaikan ke DPP terkait kondisi terkini di Gresik, salah satunya terkait raihan 9 kursi PDIP Gresik di DPRD Gresik hasil Pemilu 2024, sehingga kurang 1 kursi untuk bisa mengusung paslon.
"Kami akan sampaikan ke DPP butuh koalisi dengan parpol lain untuk mengusung paslon karena PDIP memiliki 9 kursi di DPRD Gresik sehingga kurang 1 kursi," pungkasnya. (hud/mar)
Baca Juga: Eksepsi Tim Hukum Yani-Alif di Sidang Sengketa Pilkada Gresik: GenPABUMI Tak Punya Legal Standing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
