KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, menyampaikan tantangan dan harapan pembangunan Bandara Dhoho saat menjadi salah satu narasumber dalam Diskusi Panel Kewirausahaan bertajuk 'Pembangunan Bandar Udara Internasional Dhoho Kediri', di SMAN 5 Taruna Brawijaya, Senin (10/6/2024).
"Manfaat sangat banyak adanya bandara ini yakni memudahkan aksesibilitas masuk Kota Kediri, membuka banyak lapangan pekerjaan, serta perekonomian masyarakat juga akan tumbuh, " ucapnya.
Baca Juga: Serahkan SK Perpanjangan ke Pj Wali Kota Kediri, Adhy Karyono Beri Amanat soal Kondusivitas Pilkada
"Selain itu, potensi pun juga sangat besar dan diharapkan tamu-tamu yang datang itu turun paling tidak menginap semalam 2 malam di Kota Kediri. Makanya kita harus siapkan kota kita yang ramah untuk segala usia baik lansia, anak-anak dan semuanya," imbuhnya.
Zanariah menyebut, persiapan yang dilakukan oleh Kota Kediri yakni dengan menyediakan berbagai pelatihan salah satunya pelatihan kebandarudaraan. Lalu, pemberian bantuan modal bagi para UMKM Kota Kediri dan sekarang dibantu untuk sertifikasi halal produknya, serta dilakukan kurasi agar kualitas terjaga dan masyarakat yang akan membeli tidak ragu.
"Saya minta kalau kuliner harus ada uji klinisnya agar orang yang mau membeli tidak takut atas kebersihan dan kesehatan produk tersebut," ujarnya.
Baca Juga: Jaga Stok dan Stabilitas Harga, Pemkot Kediri Rutin Monitoring Harga Pangan di Pasar
Selain kuliner, sarana prasarana juga harus mendukung untuk bisa menangkap peluang dari dibangunnya bandara ini. Pj Wali Kota Kediri menuturkan jalanan di Kota Kediri akan diperbaiki, trotoar pun juga sama, akan diperbaiki dan juga ditata, lalu kecepatan kendaraan di dalam kota hanya boleh 40 km per jam sehingga aman untuk para pesepeda.
“Jalur sepeda juga akan diperjelas. Pesannya bagi masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Tempat sampah juga sudah diupayakan oleh Pemerintah Kota Kediri disediakan berjarak agar memudahkan untuk membuang sampah,” paparnya.
Terakhir, Zanariah berpesan khususnya untuk para anak muda harus menguatkan kemampuan hardskill dan softskill baik untuk persiapan bekerja maupun berwirausaha.
Baca Juga: Pj Zanariah Beri Arahan ke Pejabat Struktural Pemerintah Kota Kediri
"Sejak muda, anak-anak harus bisa memanfaatkan waktunya untuk mengenali diri sendiri, mengasah keterampilan, mengikuti komunitas, kursus keterampilan, mengumpulkan berbagai pengalaman, perbanyak relasi serta yang tidak boleh lupa tetap belajar dan berdoa," tuturnya.
Diskusi juga dihadiri General Manager Angkasa Pura 1, I Nyoman Noer Rohim; Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kediri, Adi Prayitno; Kepala Bappeda Kabupaten Kediri, Mohammad Solehudin; dan Kepala SMAN 5 Taruna Brawijaya, Eko Agus Suwandi.
Kemudian ada perwakilan Kadin Kota Kediri, Setyohadi; Ketua Kadin Kabupaten Kediri, David Tompo Wahyudi; Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Anang Kurniawan, perwakilan PT Gudang Garam, Tbk, serta kepala SMA se-Kota Kediri. (uji/mar)
Baca Juga: Geger Anggur Shine Muscat, Pemkot Kediri Gerak Cepat, Keliling Lakukan Rapid Tes, Ini Hasilnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News