Sebaik-baik Doa dan Dzkir di Hari Arafah

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Hari Arafah jatuh pada 9 Zulhijah yang menjadi waktu mustajab dikabulkannya doa. Terdapat doa yang dibaca Rasulullah SAW dan para nabi terdahulu pada hari arafah serta amalan-amalan yang dilakukan.

Ibnu Qayyim Al Jauziyyah dalam Kitab Zadul Ma'ad menjelaskan bahwa hari Arafah adalah hari yang terdapat suatu waktu yang mustajab untuk berdoa, yakni saat terakhir setelah salat Ashar. Pada waktu tersebut orang-orang sedang wukuf di Padang Arafah.

Baca Juga: Resep Bubur Kacang Hijau Ketan Hitam Gurih dan Praktis

Selain itu, dijelaskan pula bahwa sebaik-baik hari disisi Allah SWT adalah hari raya kurban.

"Seutama-utama hari di sisi Allah SWT adalah hari raya kurban, kemudian hari Al-Qarr (setelah hari raya kurban)." (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Khuzaimah)

Hari Arafah adalah pendahuluan bagi hari raya kurban, karena adanya kegiatan wukuf, tadharru, taubat, peribadatan, dan permintaan maaf.

Baca Juga: 5 Makanan yang Bisa Menurunkan Gula Darah dengan Cepat

Terdapat hadits yang menjelaskan dalam Shahih Bukhari dari Ibnu Abbas RA yang mengatakan Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak ada suatu hari di mana amal saleh yang dilakukan padanya lebih disukai Allah SWT daripada sepuluh hari ini." Para sahabat bertanya, "Tidak pula jihad di jalan Allah?" Beliau menjawab, "Tidak pula jihad di jalan Allah kecuali seseorang yang keluar dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak membawa hal itu sedikit pun." (HR Ahmad, Ad-Dailami, dan Bukhari).

Dikutip dari Kitab Al-Adzkar karya Imam Nawawi terdapat sebuah hadits yang membahas mengenai bacaan doa dan dzikir Ketika hari Arafah. Nabi Muhammad SAW bersabda, "Sebaik-baik doa adalah doa yang dibacakan pada hari Arafah, dan sebaik-baik yang aku dan nabi-nabi terdahulu adalah bacaan:

Baca Juga: Resep Semur Tahu Telur Puyuh, Makanan Berkuah yang Menghangatkan Tubuh

لَا إِلَهَ إِلا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Arab latin: Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariikalah lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa'ala kulli syai'in qadiir

Artinya: Tidak ada Tuhan selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Dia memiliki kerajaan dan bagi-Nya segala puji. Dia atas segala sesuatu Mahakuasa."

Baca Juga: 5 Jus yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi

Maka dari itu, disunnahkan bagi umat muslim untuk memperbanyak dzikir dan doa serta melakukannya dengan penuh kesungguhan. Hari Arafah merupakan hari yang paling utama untuk berdoa di antara hari-hari lainnya dalam setahun.

(ans)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News