Kehilangan 9 Kursi DPRD DKI Gegara Musuhi Anies, PDIP Bakal Dukung Anies dalam Pilgub DKI?

JAKARTA, BANGNSAONLINE.com – Ada fenomena politik menarik dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang akan berlangsung pada 27 November 2024. Ternyata PDIP juga melirik Anies Baswedan untuk Pilgub DKI Jakarta. Padahal saat PDIP mesra dengan Presiden Jokowi, Anies Baswedan dijadikan musuh bersama.

DPD PDIP DKI Jakarta bahkan telah mengambil keputusan resmi untuk mendukung Anies. Alasannya sangat masuk akal. Gara-gara memusuhi Anies Baswedan, PDIP kehilangan 9 kursi DPRD DKI Jakarta pada Pileg 2024 lalu.

Informasi itu terungkap dalam Podcast Bocor Alus. Perbincangan di podcast itu hasil investigasi para wartawan Majalah Tempo yang tergabung Podcast Bocor Alus. Mereka adalah Francisca Christy Rosana, Hussein Abri Donggoran, dan Raymundus Rikan.

Dengan judul “Manuver Jokowi untuk Mendukung Ridwan Kamil dan Merintangi Anies Baswedan” tiga wartawan Tempo itu berbincang dan membagi informasi hasil investigasinya sambil bergurau.

Celakanya, 9 kursi PDIP itu terdistribusi ke parpol-parpol pendukung Anies. Yaitu Nasdem (11 kursi), PKB (10 kursi), dan PKS (18 kursi). PDIP yang pada Pemilu 2019 menjadi partai pemenang, pada Pemilu 2024 ditumbangkan oleh PKS. PDIP hanya dapat 15 kursi pada Pileg 2024 lalu.

Padahal pada Pileg 2019, PDIP meraih 24 kursi DPRD DKI Jakarta. Otomatis kini PKS menjadi partai pemenang di DKI Jakarta.

Lalu bagaimana respons Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menanggapi usulan DPD PDIP Jakarta agar PDIP mendukung Anies Baswedan dalam Pilgub DKI Jakarta? Mega hingga kini masih belum memberikan pernyataan resmi.

Namun, apapun respons Mega, peristiwa politik itu menunjukkan bahwa ketokohan Anies Baswedan sangat kuat di Jakarta. Karena sikap DPD PDIP DKI itu adalah aspirasi arus bawah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News