Diikuti Ribuan Santri, KORMI Jatim Gelar Lomba Olahraga Tradisional di PP Amanatul Ummah

Diikuti Ribuan Santri, KORMI Jatim Gelar Lomba Olahraga Tradisional di PP Amanatul Ummah Khofifah Indar Parawansa dan Gus Barra foto bersama dengan background ribuan santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto, Ahad (18/8/2024) sore. Foto: istimewa

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Jawa Timur menyala. Organisasi olahraga di bawah kepemimpinn Dr. H. itu menggelar berbagai pertandingan dan lomba olahraga tradisional di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto, Ahad (18/8/2024).

Acara kolosal itu dihelat untuk memeriahkan HUT ke-79 Kemerdekaan RI dengan tajuk KORMI Goes to Pesantren.

Pertandingan dan itu kian menyala karena dihadiri Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa. Sekitar 5.000 santriwan-santriwati Amanatul Ummah hadir di lapangan Pondok Pesantren Amanatul Ummah yang cukup luas itu.

“Kegiatan ini semoga bisa meningkatkan kualitas kesehatan kita semua. Terutama karena banyak olahraga yang tentunya akan bermanfaat bagi kesehatan kita. Ingat bahwa jiwa yang sehat ada pada badan yang sehat,” harap Khofifah.

Selain dihadiri selaku Ketua , juga hadir Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, pendiri sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto.

Dr. H. , Khofifah Indar Parawansa dan Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim. Foto: BANGSAONLINE

Juga hadir Dr. Muhammad Albarraa (Gus Barra), Ketua Yayasan Amanatul Ummah yang kini menjadi calon bupati Mojokerto. Gus Barra selain didampingi istrinya, Ning Hanna, juga didampingi dr Muhammad Rizal Octavian, calon wakil bupati Mojokerto 2024.

Ada berbagai lomba olah raga tradisional yang dihelat dalam acara itu. Yang menarik, para santri sangat antusias dan senang mengikuti berbaga lomba olahraga tradisional itu. Mulai dari lomba terompah panjang, egrang, lari balok, lomba panah tradisional atau yang dikenal dengan sumpitan.

Dalam pidatonya, Khofifah secara khusus menyampaikan terima kasih pada KORMI. Ia optimis, melalui kegiatan pertandingan dan perlombaan olahraga tradisional akan menambah semangat, menambah kemeriaahan kemerdekaan, dan meningkatkan guyub rukun kekeluargaan di kalangan santri Ponpes Ammanatul Ummah.

Lihat juga video 'Sedekah dan Zakat Rp 8 M, Kiai Asep Tak Punya Uang, Jika Tak Gemar Bersedekah':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO