Penemuan Kerangka Wanita di Medaeng Sidoarjo, Polisi Temukan Tanda-Tanda Kekerasan Benda Tumpul

Penemuan Kerangka Wanita di Medaeng Sidoarjo, Polisi Temukan Tanda-Tanda Kekerasan Benda Tumpul Polisi saat mengevakuasi kerangka wanita berjenis kelamin wanita di Medaeng, Sidoarjo.

"Jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk dilakukan otopsi," ungkapnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dari Tim Forensik Bhayangkara Polda Jatim, kerangka mayat korban berjenis kelamin perempuan, berusia antara 15-21 tahun.

"Dugaan sementara penyebab kematian dari hasil otopsi terdapat kekerasan berupa dua patah tulang tertutup pada tulang kepala sisi depan," ungkapnya.

Bekas kekerasan tersebut diduga akibat kekerasan benda tumpul. Selain itu, dokter forensik juga menyimpulkan kekerasan ini diduga terjadi saat korban masih hidup. Pihaknya akan melakukan pendalaman terhadap kasus ini.

"Terhadap kemungkinan-kemungkinan yang menyebabkan kekerasan tersebut. Diperkirakan meninggal sudah 1 sampai 1,5 tahun. Termasuk prioritas kami ada mencari dan mengidentifikasi korban," urainya.

"Untuk masyarakat, jika memang ada anggota keluarga dengan jenis kelamin perempuan, berusia 15-21 tahun yang sekiranya hilang atau tidak diketahui keberadaannya silahkan melapor kepada kami di maupun Polresta ," imbaunya. (cat/rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kecelakaan Karambol di Medaeng Sidoarjo, Truk Tabrak Tiga Mobil Hingga Terguling':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO