SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Presiden Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya di Jawa Timur menyempatkan untuk melakukan cek harga bahan pokok (bapok) di pasar tradisional Dukuh Kupang di Jalan Dukuh Kupang Barat Kecamatan Dukuh Pakis Surabaya, Jumat (20/9).
Dalam kunjungan Presiden didampingi Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono dan pejabat terkait lainnya. Hasil sidak harga bapok tersebut, tidak ada kenaikan harga yang siknifikan di pasar tradisional Surabaya.
Baca Juga: Sukses Implementasikan Tata Kelola SPK Efektif dan Terukur, Pemprov Jatim Raih Penghargaan dari BSN
Pj Gubernur Adhy Karyono mengatakan kunjungan Presiden merupakan bentuk perhatian luar biasa untuk masyarakat Jawa Timur khususnya Surabaya. Hal itu karena kunjungan Presiden kali ini merupakan yang kedua kalinya di bulan September di Surabaya.
"Hanya berselang dua Minggu dari kunjungan beliau sebelumnya di Pasar Soponyono Surabaya," kata Adhy Karyono menjelaskan.
"Kunjungan ini tentu dalam rangka beliau memantau harga komoditas bahan pokok yang ada di Pasar Dukuh Kupang, alhamdulillah semua harga relatif aman dan tidak ada kenaikan," tambah Adhy.
Baca Juga: Pj Bupati Nganjuk Terima Penghargaan UHC pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60
Dari pantauan harga tersebut, Adhy menjabarkan, harga telur dan cabai yang mengalami penurunan di Jatim saat ini tengah turun. Di Pasar Dukuh Kupang ini harga telur terpantau Rp 24.000/kg dan harga cabai rawit Rp 35.000/kg. Sedangkan harga telur ayam ras di Jawa Timur rata-rata berkisar Rp 25.291 dan harga cabai rawit rata-rata di Jawa Timur berada di Rp 33.369.
"Kalau harga telur di Pasar Dukuh Kupang ini ada di bawah rata-rata harga provinsi tetapi untuk harga cabai rawit di pasar ini masih di atas rata-rata harga di Jatim," imbuhnya.
Pj. Gubernur Adhy menuturkan kehadiran Presiden menjadi motivasi tersendiri bagi Pemprov Jatim untuk tidak berhenti memantau harga bahan pokok serta konsisten dalam mengendalikan harga pangan di Jawa Timur.
Baca Juga: Pemprov Jatim Sabet Sertifikasi 13 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Kemenbud
Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan kunjungannya ke Pasar Dukuh Kupang bersama Ibu Negara bertujuan untuk memantau harga komoditas bahan pokok di pasaran. Ia mendapati harga sejumlah bahan pokok terbilang stabil.
"Ya mampir saja untuk melihat harga-harga. Saya lihat tadi baik semua ya," kata Presiden Jokowi di depan awak media.
Menurut Presidan, sejumlah harga komoditas bahan pangan di Pasar Dukuh Kupang terpantau aman, justru ada yang cenderung mengalami penurunan. Seperti harga telur dan cabai rawit yang disinyalir dipengaruhi oleh besarnya pasokan.
Baca Juga: Doa Bersama Kapolri dan Panglima TNI, Kiai Asep Duduk Satu Meja dengan Kapolda dan Pangdam V Jatim
"Tadi saya lihat telur harganya terlalu rendah untuk saya, Rp 24 ribu, kemudian cabai rawit Rp 35 ribu, saya kira trendnya, mungkin pasokannya mungkin," tutupnya.
Berbeda dari sebelumnya, kali ini Presiden Jokowi mengatakan kunjungannya murni untuk memantau harga sejumlah komoditas bahan pokok. Bukan dalam rangka berpamitan jelang masa jabatannya berakhir. (dev/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News