
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - DPW PKS Jatim menggelar Kembara atau akronim dari Kemah Bhakti Nusantara untuk kader di Blitar. Agenda tersebut dilakukan dalam rangka menyolidkan anggota partai pascapesta demokrasi tahun lalu.
Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan, mengatakan bahwa kegiatan itu merupakan sinergi dari 3 bidang sekaligus (Kaderisasi, Kepanduan dan Kesejahteraan Sosial). Disebutkan olehnya, Kembara diadakan sebagai konsolidasi untuk menyiapkan kader-kader yang terbaik dalam membangun bangsa
Baca Juga: Terpilih Ketua Dewan Pembina-Ketua Muslimat NU, Ketua PKS Jatim Beri Selamat ke Khofifah dan Arifah
"Lima tahun ke depan harus mampu memproduksi anggota lebih banyak lagi, begitu juga kualitasnya harus jauh lebih meningkat. Alhamdulillah situasinya akan sangat kondusif," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Kamis (2/1/2025).
Menurut dia, kader PKS akan memikul amanah besar untuk terus bergerak, memberi manfaat, dan menjadi teladan dalam masyarakat, baik dalam sektor sosial, politik maupun kemasyarakatan. Kembara diharapkan bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas diri, teurtama dalam menjaga kesehatan dan kebugaran, sehingga menjadi satu kebiasan dalam keseharian kader PKS di Jawa Timur.
"Momentum Pileg 2024 menghasilkan capaian yang perlu disyukuri dan dioptimalkan. Untuk kursi DPR RI meningkat dari 2 kursi menjadi 5, kursi DPRD Provinsi dari 4 kursi menjadi 5 kursi, dan kursi DPRD kabupaten /kota tetap 104 kursi. Begitu pula dalam momentum Pilkada, PKS berhasil meraih kemenangan untuk 27 Paslon yang diusung dari 39 Paslon," paparnya.
Baca Juga: Ketua PKS Jatim Ucapkan Selamat Terpilihnya Khofifah Sebagai Ketua Dewan Pembina Pusat Muslimat NU
"Harapannya semakin bertambahnya anggota dewan PKS, baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun pusat. Dengan begitu semakin banyak masyarakat yang diperjuangkan aspirasinya. Semakin banyak kepala daerah yang diusung PKS menang, juga akan semakin besar kesempatan untuk memajukan daerah," pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News