Pj Gubernur Adhy Karyono bersama rombongan saat meninjau jembatan di Sungai Peh, Desa Gunungsari, yang terhambat material banjir bandang, seperti, sampah, kayu, dan bambu.
BONDOWOSO, BANGSAONLINE.com - Banjir bandang yang melanda wilayah Desa Gunungsari Kecamatan Maesan, Kabupaten Bondowoso, Kamis (9/1/2025) sore kemarin, direspons cepat Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono.
Jumat (10/1/2025) dini hari, Pj Gubernur Adhy langsung meluncur ke lokasi kejadian didampingi Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto dan Kepala Dinas PRKP & Cipta Karya Jatim I Nyoman Gunadi.
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Manfaatkan Cek Kesehatan Gratis dari Pemerintah
Rombongan Pj Gubernur Jatim tiba di lokasi sekira pukul 03.30 WIB dan langsung meninjau wilayah terdampak bersama Pj Bupati Bondowoso Hadi Wawan.
Adhy bersama rombongan juga meninjau jembatan di Sungai Peh, Dusun Peh, Desa Gunungsari, yang terhambat material banjir bandang, seperti, sampah, kayu, dan bambu.
Bersama pejabat yang hadir, Adhy Karyono langsung melakukan bersih-bersih material tersebut.
Baca Juga: Perkuat Kerja Sama di Sektor Bencana, Minister Counsellor Kedubes Australia Kunjungi BPBD Jatim
Usai shalat subuh, Pj Gubernur Adhy Karyono bersama warga setempat kembali melanjutkan bersih-bersih material banjir bandang yang merupakan kiriman dari Pegunungan Hyung.
Selanjutnya, rombongan meninjau lokasi pengungsian di Rumah Kepala Dusun Peh, Desa Gunungsari.
Baca Juga: Tingkatkan Pengetahuan Tentang Kebencanaan, 7 Pegawai BPBD Jatim Ikuti Sekolah PRB Gratis di Jepang
Dalam kesempatan ini, Pj Gubernur Adhy Karyono juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada warga terdampak yang berada di pengungsian dan sejumlah bantuan logistik dan peralatan yang diserahkan secara simbolis kepada Pj Bupati Bondowoso.
Sedikitnya, 100 paket sembako diberikan kepada masyarakat terdampak melalui BPBD Jatim. Termasuk bantuan logistik dan peralatan lain, seperti, selimut 50 pcs, matras 100 lembar, cangkul 60 pcs, sekop 60 biji, makanan siap saji 9 dus dan tas P3K satu koli.
Baca Juga: Warga Rajekwesi Keluhkan Pemkab Situbondo yang Lamban Tangani Banjir
Dalam kejadian ini, sedikitnya 25 jiwa mengungsi di rumah Kepala Dusun Peh dan sejumlah rumah mengalami rusak ringan, sedang, dan berat.
"Sementara tadi, ada 3 rumah yang rusak berat. Selebihnya, sedang dan ringan. Mungkin, sekitar 10 rumah yang akan kita bantu rehab-nya," ujar Adhy Karyono.
Pj Gubernur Jatim juga memastikan, penanganan banjir bandang ini telah berlangsung dengan cepat dan masyarakat terdampak mendapat bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.
Baca Juga: Terima Kunjungan Komisi II DPR, Pj Gubernur Adhy: Jatim Taati Aturan Penataan PPPK dan Non-ASN
Usai peninjauan ini, tim gabungan dari TNI, Polri, TRC BPBD, Tagana Dinsos, sejumlah relawan, dan masyarakat setempat melakukan kerja bhakti pembersihan material banjir bandang di lokasi kejadian. (dev/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
