Ilustrasi. Foto: Ist
BANGSAONLINE.com - Seringkali, tidur siang dianggap sebagai kegiatan yang sepele. Namun, faktanya menunjukkan bahwa tidur siang dapat meningkatkan kemampuan kognitif otak dalam memecahkan masalah. Berikut hasil penelitian yang mengungkap manfaat luar biasa dari tidur siang.
Para ilmuwan menyatakan bahwa cara sederhana untuk meningkatkan kemampuan otak dalam memecahkan masalah adalah dengan tidur siang.
Sebuah studi yang menguji 58 orang berusia di bawah 30 tahun menghasilkan pernyataan bahwa mereka yang tidur siang selama dua jam memiliki kemampuan lebih baik dalam menyelesaikan teka-teki.
Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang tidur siang mampu menyelesaikan masalah yang sebelumnya tidak bisa mereka pecahkan, sementara kelompok yang tidak tidur tetap mengalami kesulitan yang sama seperti sebelumnya.
Tidur siang dan hubungannya dengan kemampuan kognitif
Para ilmuwan menjelaskan bahwa peningkatan kemampuan ini dikarenakan oleh analogical transfer, yaitu kemampuan seseorang dalam mengenali solusi yang sama dalam berbagai situasi pada saat mereka tidur.
Tidur dengan metode Rapid Eye Movement (REM) terbukti sangat efektif dalam mengembalikan fungsi otak menjadi berkekuatan penuh setelah tidur singkat.
Fase tidur yang nyenyak dapat ditandai dengan adanya mimpi yang dirasakan dan meningkatnya aktivitas otak. Hal ini diyakini berperan dalam mengintegrasikan serta mengonsolidasikan informasi kompleks.
Hasil penelitian
Penelitian dimulai dengan diberikannya delapan teka-teki yang harus diselesaikan selama tiga menit waktu berlangsung.
Setelah sekellompok partisipan tidur siang selama dua jam dan sekelompok lainnya tetap terjaga, mereka kembali diminta untuk menyelesaikan teka-teki yang sebelumnya tidak dapat mereka pecahkan.
Dengan hasil perbandingan, mereka yang tidur siang menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam menyelesaikan masalah dibandingkan dengan peserta yang tetap terjaga.
Menurut Dr. Carmen Westerberg dari Texas State University, hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Sleep Research ini dapat menjadi dasar bagi kebijakan tidur siang di tempat kerja. Tidur singkat berpotensi membantu mengatasi kebuntuan mental dan meningkatkan produktivitas. (mg3)
