
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, melakukan survei dan inventarisasi masalah di Stadion Brawijaya. Dalam agenda tersebut, ia menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada agar stadion dapat digunakan dengan nyaman oleh para pemain, dan klub yang memanfaatkan stadion tersebut.
“Kami melakukan survei dan menginventarisasi masalah dan saya sudah mengarahkan untuk kepala OPD menindaklanjuti terkait permasalahan yang ada di Stadion Brawijaya Kediri. Harapannya permasalahan ini bisa segera terselesaikan dan pemain bisa bermain dengan nyaman,” paparnya, Selasa (4/3/2025).
Baca Juga: Berikut Program 100 Hari Kerja Wali Kota Kediri
Dalam tinjauan ini, ditemukan beberapa permasalahan utama yang berkaitan dengan kelistrikan dan drainase stadion. Vinanda menyatakan bahwa pemerintah daerah saat ini sedang berupaya memperbaiki infrastruktur tersebut.
“Tadi ada beberapa permasalahan terkait listrik dan drainase. Pertama, kami berupaya memperbaiki kelistrikan dan juga ke drainasenya, kami upayakan dan saat ini kami sedang bekerja. Kami menginginkan Persik bisa main di Kediri,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kediri, Yono Heryadi, mengungkapkan bahwa rencana perbaikan pencahayaan stadion membutuhkan anggaran yang tidak sedikit.
Baca Juga: Tak Ada Sekat, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri Buka Bersama dengan Ribuan Masyarakat
“Intinya harus ada keputusan segera untuk penganggaran, untuk pengadaan lampunya. Karena kan kita ketahui satu lampu kan tidak murah. Infonya Rp25 juta. Jadi kalau kita kali 96 titik sudah kelihatan angkanya, itu kan bukan nilai yang kecil. Tetapi nanti akan kita anggarkan, pengusulan dan kita realisasikan,” katanya.
Selain itu, sistem drainase Stadion Brawijaya juga akan mendapat perhatian lebih lanjut. Yono Heryadi menambahkan bahwa sistem drainase yang ada saat ini masih konvensional dan perlu dilakukan evaluasi agar lebih optimal dalam mengatasi genangan air.
“Kita ketahui sistem drainase di Stadion Brawijaya ini kan masih konvensional, masih belum menggunakan pola-pola yang modern. Nanti mungkin akan kita pertajam untuk cakupan drainase itu. Kemarin kita sudah bersihkan semuanya, menambah jaringan yang untuk keluarkan ke drainase Kota. Tetapi apakah itu maksimal, itu akan kita evaluasi,” ucapnya.
Baca Juga: Pesan Wali Kota Vinanda untuk ASN Pemkot Kediri di Apel Perdana
Di sisi lain, Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persik Kediri, Tri Widodo, mengapresiasi langkah cepat yang diambil oleh Wali Kota Kediri. Menurutnya, ini merupakan momen bersejarah bagi klub karena bisa berdiskusi langsung dengan kepala daerah mengenai permasalahan stadion.
“Kami tunggu dan luar biasa, karena dari puluhan tahun kita bisa ketemu dengan kepala daerah, dalam hal ini wali kota. Jadi, kami sangat terima kasih kepada bu wali kota yang sudah respon cepat, apa yang kita keluhkan langsung cek lapangan dan akan memenuhi kebutuhan yang kita butuhkan,” tuturnya.
Dengan adanya komitmen dari Pemkot Kediri untuk melakukan perbaikan, lanjut Widodo, diharapkan Stadion Brawijaya bisa segera memenuhi standar Liga 1 dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat. (uji/mar)
Baca Juga: Wali Kota Kediri Serahkan LKPD ke BPK Jatim
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News