Warga saat bentrok dengan polisi di Pamekasan.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Sebuah video viral di media sosial TikTok menunjukkan seorang warga dan polisi terlibat cekcok. Diketahui, lokasi peristiwa tersebut berada di Desa Pamoroh, Kecamatan Kadur, Pamekasan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, cekcok tersebut berawal saat petugas menghentikan seorang pengendara sepeda motor jenis Yamaha Nmax warna hitam yang tengah mencari makanan untuk buka puasa.
Polisi hendak membawa kendaraannya lantaran pemotor diduga melanggar peraturan lalu lintas, yakni tak mengenakan helm dan memasang kaca spion.
Masyarakat yang mengetahui peristiwa itu langsung menghentikan aksi polisi, dan berteriak dengan menggunakan bahasa lokal.
"Jangan bawa-bawa sepeda. Terus mau naik apa?" cetusnya.
"Jangan dikasih. Kalau memaksa tawuran aja," katanya lagi.
Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Sri Sugiarto, membenarkan kejadian itu. Menurutnya, peristiwa itu terjadi saat petugas melakukan Patroli Strong Point di lokasi yang marak dijadikan arena balap liar.
Ia mengatakan bahwa patroli tersebut menindaklanjuti keluhan warga terkait maraknya balap liar menjelang buka puasa di Jalan Raya Pamoroh.
"Alhamdulillah, kami berhasil membubarkan aksi balap liar tersebut meskipun sedikit ada gesekan dengan masyarakat, yang saat ini viral di media sosial (TikTok)," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (6/3/2025)
"Menindaklanjuti keresahan masyarakat, tim gabungan Polres Pamekasan dan Polsek Kadur melakukan Patroli Strong Point ke lokasi yang sering dijadikan ajang balap liar setiap sore menjelang buka puasa," pungkasnya. (dim/mar)
