Grib Jaya Kota Probolinggo Datangi BRI, Ada Apa?

Grib Jaya Kota Probolinggo Datangi BRI, Ada Apa? Grib Jaya Kota Probolinggo saat mendatangi Kantor BRI di Jalan Suroyo.

KOTA PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Belasan pengurus dan anggota ormas Gerakan Indonesia Bersatu (Grib) Jaya mendatangi kantor BRI di Jalan Suroyo, Kota Probolinggo. Mereka menyayangkan sikap arogansi oknum petugas yang melakukan penyitaan terhadap rumah milik 2 warga.

"Oknum seperti ini harus ditindak tegas," kata Wakil Ketua DPC Grib Jaya Kota Probolinggo, R.D Yugi.I.K, Selasa (29/4/2025).

Saat mendatangi kantor BRI, Ketua DPC Grib Jaya Kota Probolinggo, Anang Sukrisna, bersama beberapa pengurus berusaha menemui pimpinan. Mereka kemudian dipersilakan masuk ke dalam sebuah ruangan.

"Dari hasil pertemuan, belum ada keputusan. Kita disuruh untuk mengirim surat kepada pimpinan Bank BRI," ucap Yugi.

Meski belum ada keputusan, ia meminta agar oknum yang arogansi itu ditindak tegas. Bahkan, pihaknya akan melaporkan masalah ini kepada OJK. 

"Kita sudah melapor ke DPD. Kita ditugasi untuk mengawal kasus ini. Karena sikap arogansi ini bentuk dari premanisme," cetusnya.

Berdasarkan informasi, oknum petugas yang dinilai arogansi telah melakukan penyitaan terhadap 2 rumah milik dua warga di Kelurahan Sukoharjo. Mereka adalah Hasanah dan Ayu.

Namun saat melakukan penyegelan, oknum petugas bersikap arogan, sehingga membuat 2 warga itu tersinggung. Apalagi, kedua warga itu mengaku telah membeli rumahnya dengan lunas.

"Saya membeli rumah itu dengan lunas. Tapi tiba-tiba rumah saya disita oleh pihak BRI," aku Hasanah.

Berdasarkan ceritanya, ia membeli rumah itu kepada seorang penjual bernama Rita. Namun oleh Rita, sertifikat rumahnya dijadikan agunan kepada pihak bank. (ugi/mar)