Petugas saat menyisir sungai tempat di mana korban menghilang
SAMPANG,BANGSAONLINE.com - Seorang ibu yang tengah hamil muda bernama Dhurrotus Solehah (22) warga Desa Plasah, kecamatan Sreseh dilaporkan hilang di Sungai Marparan, Kecamatan setempat, Senin (19/5/2025) sekira pukul 20.00 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Sampang, Chandra Ramadhani Amin membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, tim gabungan masih melakukan pencarian di lokasi kejadian.
"Setelah mendapatkan laporan, tim TRC-PB dan AGISENA BPBD Jatim datang ke lokasi. Mereka membantu melakukan pencarian. Namun belum mendapatkan hasil," ujar Chandra, Selasa (20/5/2025).
Menurut Chandra, pencarian turut melibatkan Tim SAR, BPBD Sampang, Babinsa, serta warga setempat. Hingga siang hari, penyisiran dilakukan menggunakan dua unit perahu karet.
"Pencarian akan terus dilakukan. Cuaca cerah dan kami sudah melakukan penyisiran menggunakan dua perahu karet," katanya.
Informasi yang beredar di lokasi menyebutkan, korban bersama anaknya yang berusia sekitar tiga tahun berada di pinggir sungai sambil menunggu suaminya yang tengah berada di tengah sungai menggunakan perahu kecil untuk menangkap kepiting.
Diduga, Durrotus Soleha turun dari perahu dan meninggalkan anaknya di tepi sungai. Sejak saat itu, korban tidak kembali. Sang anak yang kebingungan kemudian mencari orang di sekitar sungai untuk menanyakan keberadaan ibunya.
Sementara itu, Kasihumas Polres Sampang Ipda Gama Rizaldi mengatakan bahwa awal mula korban diketahui hilang yakni saat ada warga setempat bernama Gufron hendak buang air besar (BAB) di TKP.
“Saat saksi Gufron hendak BAB, lalu didatangi oleh anak dari korban yang berusia sekitar tiga tahun. Si anak menanyakan keberadaan ibunya,” bebernya.
Karena Gufron tidak mengetahui keberadaan si ibu, lanjut Ipda Rizaldi, kemudian dia mengantarkan anak itu kepada warga bernama Hendra. Hendra langsung mengantarkan anak itu ke rumahnya dan menyerahkan kepada pihak keluarga.
“Setelah diberitahu informasi itu, suami korban, Hendri, yang sedang mencari kepiting langsung pulang dan mencari keberadaan istrinya di sekitar sungai,” jelasnya.
Pada saat Hendri dan warga sekitar mencari korban, hanya ditemukan sandal di atas perahu kecil.
“Anggota dan warga sekitar sedang mencarinya, namun sampai saat ini belum ditemukan. Kami akan terus menyelidiki kejadian ini,” pungkasnya.
