Rapat Paripurna yang digelar DPRD Kabupaten Pasuruan
PASURUAN,BANGSAONLINE.com - DPRD Kabupaten Pasuruan menggelar rapat paripurna I, II dan III, Senin (16/6/2025).
Salah satu yang dibahas dalam agenda rapat adalah Penyampaian Raperda RPJMD Tahun 2025-2029 dan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 oleh Bupati.
" Visi pembangunan Kabupaten Pasuruan adalah Maju, Sejahtera dan berkeadilan," kata Bupati Pasuruan, HM Rusdi Sutejo dalam sambutannya.
Ia menguraikan Visi yang disampaikan. Pertama, Maju yakni kabupaten pasuruan yang maju dalam bidang sumber daya yang unggul, beriman dan berbudaya. Kedua, Sejahtera, yaitu terpenuhinya kebutuhan masyarakat yang didukung perekonomian daerah yang kuat.
Terakhir, berkeadilan yakni turunnya ketimpangan sosial, ekonomi, wilayah dan pembangunan ekonomi yang inklusif atau merata.
Untuk mewujudkan semua itu ada lima misi langkah kedepan. Pertama, mendukung dan mendorong kualitas keimanan dan kesalehan masyarakat.
Kedua, memperkecil ketimpangan dan kesenjangan sosial ekonomi melalui program tepat guna dan sasaran.
Ketiga, membangun SDM unggul dan produk asli pasuruan yang kompetitif. Keempat, memperkuat sinergitas antar pemerintah pusat, provinsi, desa, dunia usaha dan masyarakat.
Kelima, meningkatkan pelayanan publik berbasis tekhnologi informasi dan aparatur pemerintah yang lebih profesional serta humanis.
"Lima misi itu selaras dengan delapan misi program Presiden dan wakil presiden," ungkapnya.
Sementara dari visi dan misi yang disampaikan Bupati direspons Ketua Fraksi Gabungan Eko Suryono.
Menurut Eko, Bupati harus memberi kepastian nyata dalam menjalankan misi pemerintahan. Tidak sekadar omong kosong.
"Kalau bupati memang punya visi dan misi, itu berikan kepastian satu langkah maju kepada masyarakat," kata Eko.
Ia memaparkan seperti infrastruktur misalnya jalan rusak wilayah timur, harus segera dibenahi. Kemudian pelayanan kesehatan juga segera tingkatkan. Dalam artian maju satu langkah.
Eko mencontohkan, jika orang sakit dirawat di RSUD, tidak boleh dipulangkan sebelum sembuh total.
Di samping itu Eko mengharap persoalan agraria seketa TNI AL dengan Warga segera diselesaikan, supaya masyarakat tidak ada gesekan lagi dengan aparat.
Eko juga menyinggung, agar pengangguran segera dicarikan solusi. Menurutnya, jika memang belum ada lowongan dari perusahaan atau lembaga lainya, pemerintah diharapkan menganggarkan program kewirausahaan.
"Jadi kinerja Bupati itu sekiranya ada jaminan untuk pembangunan kabupaten pasuruan," pungkas Eko.(afa/van)
