Ketua KONI Gresik, Anis Ambiyo Putri (kiri), bersama para atlet IBCA MMA peraih medali. Foto: Ist
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Atlet dari Kota Pudak kembali mengukir prestasi gemilang dalam Porprov IX Jatim 2025 yang berlangsung di Malang Raya. Kali ini, torehan membanggakan datang dari cabang olahraga Indonesia Bela Diri Campuran Amatir-Mixed Martial Arts (IBCA-MMA) dengan perolehan 4 medali emas dan 1 medali perunggu.
Pertandingan yang berlangsung di GOR Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Selasa (24/6/2025), menjadi panggung bagi para petarung asal Gresik menunjukkan kualitas terbaiknya.
Empat medali emas diraih Ari Surya Bimantara (61 kg standfigh PA), Galih Satrio Pandu (52,2 kg standfigh PA), Angelina Putri Safrina (48 kg standfigh), dan Marganendra Aditya Wardhana (56,7 kg standfigh PA). Sementara medali perunggu disumbangkan Fadia Nur Afni di kelas 56,7 kg standfigh PI.
Ketua Kontingen IBCA MMA Gresik, Tito Kadar Isman, menyatakan rasa syukur atas capaian luar biasa tersebut.
"Alhamdulillah kami pecah telur, Porprov kali ini melampaui target. Kami pribadi tidak mempunyai target, tapi kami mempunyai mimpi dan akhirnya diperjuangkan oleh adik-adik atlet," ucapnya.
Capaian ini dinilai jauh melebihi ekspektasi, mengingat target awal hanya 2 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.
"Melalui perjuangan keras dan pantang menyerah, IBCA MMA Gresik dapat memecahkan rekor dengan mendapatkan medali emas. Ini prestasi luar biasa, melampaui Porprov sebelumnya yang hanya membawa pulang satu perak dan satu perunggu," paparnya.
Tito juga menyampaikan apresiasi kepada para atlet dan pihak-pihak yang telah mendukung, termasuk KONI Gresik.
"Kami tidak bisa berdiri sendiri. Terima kasih kepada Ibu Ketua Umum KONI Gresik, Mas Bupati, dan Mas Wabup atas dukungannya selama ini, sehingga atlet IBCA MMA bisa meraih prestasi terbaik," ujarnya.
“MMA Gresik memang layak dapat medali, karena atlet-atletnya sudah digembleng keras, baik fisik, mental, maupun strategi menghadapi lawan,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua KONI Gresik, Anis Ambiyo Putri, turut mengapresiasi kerja keras semua pihak.
"Itu semua berkat pembinaan yang maksimal dan terus dapat pendampingan dari KONI Kabupaten Gresik," tuturnya kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (25/6/2025).
Koordinator kontingen Gresik di Malang, Masruron, juga mengakui keteguhan pembinaan IBCA MMA yang dikenal penuh disiplin.
"Ini tidak lepas dari peran Pak Tito, pelatih IBCA MMA Gresik yang sudah malang melintang di dunia bela diri, bahkan telah mengantongi sertifikat wasit MMA internasional," sebutnya. (hud/mar)
