LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi meminta para guru terus berinovasi untuk memperkuat karakter peserta didik agar siap menyongsong Indonesia Emas 2045.
Hal itu disampaikan Bupati saat peringatan Hari Guru Nasional 2025 yang digelar bersamaan dengan puncak HUT ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Convention Hall PGRI Lamongan, Selasa (25/11/2025).
Peringatan Hari Guru Nasional kali ini menekankan peran penting guru dalam membimbing peserta didik dengan membekali mereka pengetahuan, keterampilan, dan karakter yang mampu bersaing.
PGRI Kabupaten Lamongan juga menampilkan program 'PGRI Mengabdi' yang berfokus pada percepatan pemahaman serta kemampuan digitalisasi bagi tenaga pendidik.
Selain itu, PGRI menyediakan 50 ribu akun belajar untuk para guru di Lamongan, mulai jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/SMK/MA.
Upaya ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam memperkuat karakter anak dan mencetak generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045.
Hal tersebut sudah tertuang pada misi kedua mereka, yaitu mewujudkan SDM yang unggul, berdaya saing, dan berakhlak yang responsif terhadap perubahan zaman.
Misi ini menegaskan bahwa peningkatan kualitas SDM menjadi kunci agar masyarakat Lamongan mampu bersaing dan beradaptasi dengan perkembangan global.
“Pada momentum ini kami ingin memberikan semangat dan meminta kepada seluruh insan pendidik Kabupaten Lamongan agar terus berinovasi dalam memperkuat karakter anak di Lamongan, sehingga akan mencetak generasi yang unggul untuk menyambut Indonesia emas 2045," ujar Bupati.
Ia juga menyoroti kontribusi guru terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang mencakup aspek kesehatan, pendidikan, dan ekonomi masyarakat.
Tercatat IPM di Kabupaten Lamongan terus mengalami peningkatan, bahkan angkanya melampaui capaian Provinsi Jawa Timur.
Pada tahun 2024, IPM Kabupaten Lamongan menduduki angka 75,90, sedangkan tahun 2023 angka IPM Kabupaten Lamongan adalah 75,29. (qom/van)
