Tersangka saat diperiksa polisi. foto: ist
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gara-gara selisih paham, Ricard (30) warga Jl. Ngagel Jaya Surabaya, nekat menembak Petter (30), temannya sendiri menggunakan senjata pistol airsoft gun berjenis FN.
Penembakan ini terjadi di rumah korban Petter di kawasan Jl. Kertajaya Indah Tengah Surabaya. Polisi yang mendapat laporan adanya penembakan tersebut, segera mengamankan pelaku di lokasi penembakan.
Kapolsek Mulyorejo Surabaya, Kompol Kuncoro,S.H kepada media, Rabu (2/12) membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Korban mengalami luka tembak di sekujur tubuh, antara lain, leher, telinga kanan, belakang telinga kanan, serta ibu jari kanan,” jelas Kuncoro. Kini tersangka menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Mulyorejo Surabaya.
Petugas juga mengamankan barang bukti 1 pucuk senjata airsoft gun beserta 305 butir peluru gotri.
Peristiwa itu bermula saat tersangka Ricard sekitar pukul 16.30 Wib, datang ke rumah Petter dengan maksud menyelesaikan salah paham antara keduanya.
Karena korban berbicara dengan nada tinggi kepada tersangka, hal itu sontak memancing emosi tersangka. Tanpa pikir panjang, tersangka Ricard langsung mengambil senjata airsoft gun yang dibawanya,dan kemudian menembak korban secara membabi buta.
Kapolsek Mulyorejo Surabaya menyatakan, akibat jadi sasaran peluru gotri yang dimuntahkan dari senjata airsoft gun milik tersangka, korban mengalami luka cukup parah, sehingga harus mendapat perawatan intensif di RS. Adhi Husada, Jl. Undaan Surabaya.
