Cristiano Ronaldo posting selfie saat puncak perayaan.
LISBON, BANGSAONLINE.com – Ini adalah adegan di Lisbon pada hari Senin. Dan perayaan ini difilmkan di telepon Ronaldo. Dia dianggap sebagai pahlawan, setelah berhasil juara Euro 2016.
Padahal, di final, Ronaldo ditandu keluar di menit ke 25 menit. Dia bahkan menangis karena cedera itu.
Dibalut spalek penuh, ia mengangkat trofi, setelah menunggu selama 31 tahun paceklik juara. Ronaldo adalah sosok yang pertama melangkah turun dari pesawat saat mendarat di tanah Portugis pada hari Senin.
(Ronaldo dan Fernando Santos mengangkat trofi tinggi karena mereka turun pesawat tim.)
(Ronaldo ditandu keluar lapangan di menit ke 25)
Ronaldo memberi hormat fans di Lisbon, dan membukukan video di atas pada Instagram serta pada akun Facebook-nya, di samping keterangan sederhana: "Amazing".
(Cristiano Ronaldo dan Sir Alex Ferguson merangkul setelah Portugal kemenangan di Euro 2016.)
Berbicara setelah pertandingan pada hari Minggu malam Ronaldo mengungkapkan betapa akhirnya mencapai sukses dengan tim nasional.
Portugal belum pernah memenangi turnamen besar, setelah kalah di final Euro 2004 di kandang, sebuah turnamen di mana Ronaldo juga tampil. Pemain berusia 31 tahun itu gembira karena wasit Mark Clattenburg
"Tidak ada yang percaya pada kami," katanya. "Saya telah memenangkan segalanya dengan klub. Saya tidak memiliki sesuatu dengan tim nasional. Portugal layak juara setelah bertahun-tahun pengorbanan. Itu bukan akhir yang saya inginkan, tapi saya sangat senang. Ini adalah trofi untuk semua Portugis, untuk semua imigran, semua orang yang percaya pada kami, jadi saya sangat senang dan sangat bangga."
Ronaldo tidak berperan pada final karena ia ditandu keluar, dan menangis setelah hanya 25 menit. Tapi dia telah mengangkat semangat tim.
