Satu Bulan Digelar, Transaksi Tanggulangin Fair 2016 Tembus Rp 15 miliar

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Event Tanggulangin Fair 2016 yang digelar oleh Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, UMKM dan ESDM Kabupaten Sidoarjo menggeliatkan denyut ekonomi di kawasan sentra UKM kerajinan kulit Tanggulangin. Digelar selama satu bulan, sejak (8/11) hingga Rabu (9/12), Tanggulangin Fair 2016 membukukan transaksi hingga tembus Rp 15 Miliar.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, UMKM dan ESDM Kabupaten Sidoarjo Dr Fenny Apridawati.

Baca Juga: Lansia di Tanggulangin Sidoarjo Dilaporkan Keluarga Bocah 10 Tahun atas Dugaan Pencabulan

"Sampai dengan tanggal 30 November dari laporan yang masuk, nilai transaksinya sudah tembus Rp 14 miliar dan sisa sepekan terakhir sudah tembus angka Rp 15 miliar," cetus Fenny saat penutupan Tanggulangin Fair 2016 di Tanggulangin, Jumat (9/12).

Ia mengatakan, besarnya nilai transaksi ini membuktikan jika potensi usaha yang ada di Kabupaten Sidoarjo ini masih tumbuh dengan bagus terutama di wilayah industri tas dan koper di Tanggulangin ini. "Kebanyakan yang dibeli adalah produk tas wanita kulit," bebernya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah mengatakan saat ini pelaksanaan Tanggulangin Fair 2016 cukup bagus, terbukti dengan tingginya nilai transaksi.

Baca Juga: Gara-gara Perkelahian Anak, Warga Tanggulangin Sidoarjo Dibacok Tetangganya Hingga Nyaris Putus

"Kondisi ini membuktikan kalau di Sidoarjo ini banyak orang yang mampu untuk membeli tas buatan dalam negeri di Sidoarjo tidak membeli dari tempat lain," cetus H Saiful Ilah.

Sementara itu, Ketua Koperasi Intako Ainur Rofiq mengatakan pada pelaksanaan kegiatan ini diikuti oleh sekitar 87 outlet yang tersebar di wilayah Tanggulangin.

"Tas sintetis dan juga tas kulit lebih banyak diminati dibandingkan dengan produk lainnya seperti sepatu dan juga jaket yang terbuat dari kulit," cetusnya.

Baca Juga: Terpilih Aklamasi, Zakaria Dimas Nahkoda Baru Hipmi Sidoarjo

Pembelinya, kata Ainur Rofiq, juga beragam tidak hanya dari Sidoarjo tetapi dari beberapa kota di Indonesia seperti dari Sulawesi dan daerah lainnya. "Selain itu, juga ada wisatawan mancanegara khususnya wilayah Asia seperti dari Malaysia, Thailand dan juga Singapura yang datang membeli produk kami," katanya.

Dalam kegiatan penutupan Tanggulangin Fair 2016 itu, juga diluncurkan tas raksasa dengan ukuran panjang dua meter, tinggi 175 sentimeter dan lebar 90 sentimeter. Tas tersebut dibuat sebagai ikon wisata tas di Tanggulangin yang nantinya akan ditempatkan di salah satu sudut koperasi Intako. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News