Ketua DPC PKB Jombang, Subaidi Mukhtar saat memberikan sambutan dalam pembukaan Musyawarah Cabang Partai Kebangkitan Bangsa Jombang, di Hotel Yusro, Sabtu (24/12). foto: ROMZA/ BANGSAONLINE
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Berbagai upaya untuk meraih kursi DPRD terbanyak pada Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2019 telah dilakukan DPC (Dewan Pengurus Cabang) PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Kabupaten Jombang. Selain melalui sejumlah program, mereka juga menguatkan organisasi dengan membentuk kepengurusan hingga ranting (setingkat desa) se-Kabupaten Jombang.
Di samping itu, Badan Otonom (Banom) PKB Jombang juga sudah dibentuk hingga tingkat ranting. Dua Banom yang sudah mereka bentuk kepengurusannya, yakni Perempuan Bangsa dan Garda Bangsa.
Pada Pileg tahun 2019 mendatang, partai yang didirikan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menargetkan perolehan kursi anggota legislatif sebanyak 13 kursi DPRD Jombang. Sementara saat Pileg 2014, PKB Jombang hanya mampu mendapatkan 8 kursi di DPRD Jombang
Ketua DPC PKB Jombang periode 2011-2016, Subaidi Mukhtar memaparkan target tersebut saat pembukaan Musyawarah Cabang (Muscab) Partai Kebangkitan Bangsa Jombang, di Hotel Yusro, Sabtu (24/12). “Target kita adalah memenangkan Pileg 2019,” katanya.
Lebih lanjut ia memaparkan, mengacu pada Pileg 2004, PKB berhasil meraih suara signifikan dengan jumlah perolehan kursi anggota Dewan sebanyak 14 kursi. Sejumlah Dapil (Daerah Pemilihan) berpotensi untuk dimenangkan PKB pada Pemilu 2019 berdasarkan konsolidasi yang sudah berjalan hingga ke tingkat ranting.
Saat ini, kepengurusan PKB sudah terbentuk mulai dari Pengurus Cabang, 21 DPAC (Anak Cabang) serta 317 DPRT (pengurus ranting). Demikian pula dengan struktur Perempuan Bangsa (PB) yang terbentuk dari level cabang hingga level ranting. Sedangkan, untuk pengurus Garda Bangsa, saat ini terbentuk di tingkat Cabang dan 21 DKAC.
