Gali Tanah Urug, Warga Mojoagung Temukan Batu Bata Kuno Diduga Situs Peninggalan Sejarah

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Tumpukan batu bata kuno diduga peninggalan sejarah ditemukan Slamet (41), warga Dusun/Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Benda tersebut didapati Slamet saat menggali tanah di lahan sawah untuk urug pengerjaan rumahnya, Rabu sore (24/9) sekitar pukul 15.00 WIB.

"Awalnya saya menggali tanah urug, terus sampai jarak berapa meter kok ada tumpukan batu bata yang ukurannya tidak seperti batu bata biasanya. Ukurannya lebih panjang," ujar Slamet, Selasa (26/9/2017).

Ukuran batu bata yang ditemukan 200 meter dari pemukiman warga itu panjangnya sekitar 40 sentimeter dengan lebar berkisar 10 sentimeter. Sedangkan tumpukannya mencapai sekitar lima puluh sentimeter. Adapun tumpukan yang sudah diketahui dan tampak karena sudah digali sekitar lima meter. "Ini belum saya gali lagi. Kesana mungkin masih ada lagi," ungkap Slamet.

Menurut Slamet, di daerah tersebut belum pernah ada warga menemukan benda sejenis. Setelah menemukan bata kuno tersebut, Slamet masih menunda meneruskan aktivitasnya mencari tanah urug. Ia juga mengaku belum melaporkan penemuannya tersebut kepada pihak desa setempat.

"Belum mas, belum saya laporkan ke desa. Tapi teman-teman sudah saya kasih tahu kalau ada temuan bata seperti ini," pungkas Slamet. (rom)