Hadiri Deklarasi Bu Nyai Gresik, Gus Ipul Janjikan Kesejahteraan Guru Swasta

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Calon Gubernur (Cagub) Jatim yang diusung PKB dan PDIP Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menghadiri halaqoh dan deklarasi Bu Nyai se-Kabupaten Gresik di Pondok Pesantren (Ponpes) Darut Taqwa, Desa Dahanrejo, Kecamatan Kebomas, Selasa (26/12/2017).

Deklarasi tersebuh dihadiri Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar, Wabup Gresik Moh. Qosim, Ketua PCNU KH. Khusnan Ali, dan sejumlah kiai.

Dalam sambutannya di depan ibu-ibu, Gus Ipul berjanji akan mempersempit kesenjangan sosial yang ada di Jawa Timur apabila nantinya terpilih jadi Gubernur Jatim. Salah satu caranya, yakni dengan memperbaiki dan menambah honor guru tidak tetap (GTT) yang menurutnya saat ini memprihatinkan.

"Saat ini honor yang diterima GTT setiap tahun jauh dari layak. Ada yang dibayar Rp 150 ribu sampai 350 ribu setiap bulan. Karena itu, kedepannya nasib GTT tersebut harus diperjuangkan," janjinya.

Selama 5 tahun bersama Gubernur Soekarwo, ia mengklaim telah banyak berbuat untuk Jawa Timur. "Kami telah menjaga Jawa Timur agar terbebas dari prostitusi. Dan saat ini tempat prostitusi di Jawa Timur terus terkikis. Saat ini ada 7.000 orang eks lokalisasi yang dapat pekerjaan hasil kerja sama dengan kabupaten/kota di Jatim," terangnya.

Dalam kesempatan itu, Gus Ipul mengaku beruntung bisa mendapatkan calon wakil gubernur (cawagub) Abdullah Azwar Anas. Menurutnya, Anas selama ini merupakan tokoh yang sukses memimpin Banyuwangi.

"Bisa menurunkan angka kemiskinan sangat besar. Mewujudkan smart city dan program lainnya. Kemajuan di Banyuwangi luar biasa," akuinya.

Karena itu, dia yakin bisa berbuat banyak untuk Jawa Timur karena mendapatkan cawagub sukses seperti Azwar Anas. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News