Sidak Pasar, Satgas Pangan Kota Kediri Temukan Pedagang Jual Beras Bulog

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Petugas gabungan yang tergabung dalam Satgas Pangan Kota Kediri melakukan sidak ke sejumlah pasar, Kamis (28/12). Hal itu sebagai langkah pencegahan dan antisipasi pedagang nakal dengan menaikkan harga kebutuhan pokok pada momentum akhir tahun.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kediri Yetty Sisworini mengatakan, ke depan akan melakukan langkah untuk menstabilkan harga pangan. Caranya dengan menggelar operasi pasar secara rutin, untuk menekan fluktuasi harga hingga menjelang Hari Natal dan Tahun Baru 2018.

Baca Juga: Kota Kediri Jadi Tuan Rumah Gebyar Hateri Ke-39, Pj Zanariah Buka Rakor Persiapan

“Kami akan mendatangi para pedagang di pasar tradisional di Kota Kediri. Jika nanti masih ada pedagang yang nakal, petugas tidak segan akan memberikan sanksi peringatan bahkan pidana,” tegas Yetty.

Kapolres Kota Kediri AKBP Anthon Heryadi yang juga sebagai pemimpin sidak menjelaskan bahwa sejumlah pedagang dengan enaknya menjual beras yang dibeli dari operasi pasar murah Bulog.

"Jadi mereka menjual lagi beras yang dibeli dari Bulog dengan harga Rp 8 ribu/kg atau Rp 40 ribu/sak, dengan harga jual kembali sebesar Rp 45 ribu. Seharusnya mereka tidak bisa menjual lagi beras yang dibeli dari Bulog," ucap Anthon kepada wartawan di halaman Pasar Bandar Kota Kediri.

Baca Juga: Pj Wali Kota Zanariah Harap PGRI Kota Kediri Semakin Solid Majukan Mutu Pendidikan

Mengetahui temuan kenaikan harga tersebut, anggota Tim Satgas Pangan Polresta Kediri langsung diminta melakukan pendataan dan penyelidikan. "Memang ada kenaikan harga sayur dan kebutuhan pokok namun untuk menghindari tindakan kriminal pedagang nakal, tim satgas pangan langsung saya minta turun mengawal soal harga, karena ini demi kepentingan masyarakat," tegas Anthon.

Dari pantauan di lapangan, ada kenaikan cabai dan tomat, wortel, kubis di kisaran Rp 2-4 ribu/kg. Sementara untuk harga beras dan daging sapi masih stabil. Sedangkan untuk daging ayam mengalami kenaikan dari Rp 26 ribu menjadi Rp 30 ribu/kg. (rif/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News