DPC PKB dan Bupati Lumajang terpilih usai menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg ke KPU setempat. foto: IMRON/ BANGSAONLINE
LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Lumajang berpatokan tanggal Jawa saat menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon legislatif (Caleg) tahun 2019 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lumajang, kemarin Selasa (17/07) sekitar pukul 13.30 WIB.
"Ya begini, kami maunya pagi, tapi hitungan orang jawa sekarang masuk hari Rabu (Setelah jam 12.00-red), jadi kita daftarnya masuk hari Rabu," ujar Ketua DPC PKB Kabupaten Lumajang, Anang Ahmad Syaifudin usai mendaftarkan puluhan Bakal Calon Legislatif ke KPU setempat.
Baca Juga: Fraksi PKB se-Jatim Prioritaskan Bantuan Perbaikan Tempat Ibadah dan Sekolah
Anang tidak datang sendirian ke KPU Lumajang, pihaknya didampingi petinggi Parpol, puluhan Bacaleg dan Bupati Lumajang terpilih Pilkada 2018-2023 Thoriqul Haq. PKB merupakan partai pemenang kedua setelah PDI Perjungan. Partai besutan Cak Imin ini di Lumajang meraih 9 kursi DPRD.
Apalagi dalam Pilkada Lumajang, PKB menjadi pemenang dalam pertarungan lima tahunan itu. Karena itu Gus Anang sangat Optimis bahwa PKB akan menambah perolehan kursi di DPRD Lumajang.
"Setelah memenangkan Pilkada, PKB optimis akan menambah perolehan kursi di legislatif. Pilkada bagi kami PKB, energi penyemangat untuk terus mengoptimalkan konsolidasi dalam pemenangan pemilu raya tahun 2019 nanti," katanya.
Anang menargetkan 15 Kursi dalam Pemilihan Legislatif ini. Pihaknya optimis target 15 kursi bisa direalisasikan. "PKB akan menargetkan 15 kursi lantaran ingin mengulang kejayaan tahun 2004 silam," tegasnya.
Anang enggan berkomentar dapil mana saja yang menjadi lumbung-lumbung suara bagi PKB. Meski demikian, pihaknya meyakini di setiap dapil PKB dipastikan memperoleh Kursi. "Tidak bisa kita sampaikan," canda Anang.
"Ya pasti kita optimis. Dan tetap melakukan konsolidasi ke desa dan ranting-ranting untuk menggerakkan mesin partai dalam pemenangan pemilu raya tahun 2019 nanti," pungkasnya. (ron/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BANGSAONLINE VIDEO
