Ha ha ha, Ada Poling untuk Memilih Pemilik Bokong Terindah bagi Siswa SMP

DERBYSHIRE, BANGSAONLINE.com – Siswa di sekolah setingkat SMP Highfields di Matlock, Derbyshire, didorong untuk mengisi poling yang berupa, siapa siswa yang mempunyai bokong paling indah, dan siapa siswa paling genit. Rencananya, hasil terbanyak dari setiap poling itu akan ditampilkan dalam buku tahunan.

Untungnya, jajak pendapat ini segera ketahuan. Salah satu wali murid, menemukan kertas poling yang belum terisi di tas anaknya. Setelah dibaca keseluruhan, beberapa poling sangat tidak mendidik, antara lain, siswa pemilik bokong terindah, siswa paling genit, siswa piaraan guru, siswa bajingan paling dicintai, dan banyak lagi yang tak positif. Tak pelak, dia segera protes kepada pengelola sekolah.

Lebih jauh, banyak orangtua yang mengungkapkan kemarahan mereka pada formulir poling. “Ini cara bullying terbaru. Harus dihentikan!” kata wali murid.

Staf di sekolah menyadari kesalahannya, dan menangguhkan buku tahunan sampai pemberitahuan lebih lanjut. Demikian dilaporkan Derbyshire Live.

Jane Gretton, yang memiliki anak perempuan berusia 15 tahun di sekolah itu, mengatakan: "Saya benar-benar terkejut dengan kertas poling yang saya temukan ini. Mengajukan pertanyaan siapa yang memiliki bokong paling indah untuk anak seusia SMP adalah hal bodoh dan konyol."

"Jangan bikin mental mereka sakit."

"Saya memiliki dua anak yang berada di sana hingga tingkat SMA, dan mereka melakukannya dengan sangat baik karena apa yang mereka pelajari di sekolah. Tapi, poling ini sangat aneh, dan tak seperti kualitas sekolah ini."

Memang ada beberapa yang positif, misalnya, kategori penghargaan "kemungkinan besar menjadi Perdana Menteri", "sportiest", "terlucu", "ramah", "menjadi jutawan" atau "terlambat menghadiri pernikahan mereka sendiri".

Protes wali murid lainnya, mengunggah poling ini ke facebook. Seseorang menulis: "Ini memalukan dan harus diselesaikan. Bisa jadi, sekolah ini tak menyadari ada yang salah dengan apa yang mereka lakukan. Mereka tidak mempertimbangkan kemungkinan dampak pada siswa yang menjadi sasaran omong kosong ini."

Yang lain menulis: "Siapa yang ingin dikenal karena memiliki bokong terbaik, bajingan paling dicintai (anak nakal), genit, dan hewan peliharaan guru. Bagaimana sih sekolah ini mendefinisikan anak populer?"

Staf di sekolah telah meminta maaf kepada orang tua secara terbuka di halaman situs web mereka.

Baca Juga: Dampak Tak Pernah Ganti Celana Dalam

Pernyataan itu berbunyi: "Untuk siswa dan orang tua Kelas 11. Kami menyadari masalah dengan nominasi Buku Tahunan. Setiap perencanaan di sekitar Buku Tahunan telah ditangguhkan sampai pemberitahuan lebih lanjut. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini."