Memantau Kota Surabaya Melalui Mata Kamera

Memantau Kota Surabaya Melalui Mata Kamera Salah satu CCTV yang terpasang di traffic light.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Setelah berhasil menerapkan manajemen lalu lintas dengan menggunakan sistem Intelligent Traffic System (ITS), Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bekerja sama dengan Polrestabes Kota Surabaya dan Kejaksaan serta Pengadilan Negeri (PN) membuat sistem E-Tilang dengan memanfaatkan CCTV (closed circuit television).

Hal tersebut dilakukan sebagai komitmen pemerintah dalam menjaga keamanan kota dan mendorong ketertiban pengendara lalu lintas.

Baca Juga: One Voice SMPN 1 Surabaya Raih Juara Dua Kategori Bergengsi di SWCF 2024

Kepala Dishub Surabaya Irvan Wahyudarajat mengatakan, sejak tahun 2017 sistem kerja E-Tilang yang dimiliki Dishub Surabaya mampu merekam secara otomatis pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara.

"Pelanggaran itu seperti melebihi stop line, melanggar traffic light, dan melanggar marka jalan," kata Irvan saat dihubungi pada Jumat (12/07/2019).

Dari data perekaman itu, kata Irvan, memunculkan informasi kendaraan, mulai dari plat nomor, warna kendaraan, hingga jenis kendaraan. Bahkan, kamera CCTV Dishub Surabaya ini juga dilengkapi dengan teknologi face recognition atau pengenal wajah.

Baca Juga: SWCF 2024 Jadi Ajang Kenalkan Seni dan Budaya Surabaya ke Kancah Internasional

"Untuk penindakan E-Tilang CCTV dilakukan bersama Polrestabes Kota Surabaya, Kejaksaan dan Pengadilan Negeri secara on the spot, dengan jarak tertentu dari lokasi CCTV," ujarnya.

Ia menjelaskan, awalnya CCTV E-Tilang yang dimiliki Dishub Surabaya hanya terletak pada empat titik lokasi, yakni simpang Darmo al Falah (arah masuk kota), Darmo al Falah (arah luar kota), Jalan Mustopo-Dharmawangsa (dari arah barat), dan Jalan Kertajaya-Dharmawangsa (dari arah Selatan). Namun, seiring berjalannya waktu dan kebutuhan, kini CCTV E-Tilang telah tersebar pada 23 simpang di jalanan Kota Surabaya.

“CCTV yang dimiliki oleh Dishub Surabaya berjumlah 640 dengan dua kualifikasi, yakni CCTV Pemantauan (surveillance) dan CCTV E-Police,” jelasnya.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Raih UHC Award 2024, Anggarkan Rp500 Miliar per Tahun untuk Warga Berobat Gratis

Irvan mengungkapkan, CCTV yang berfungsi untuk pemantauan (surveillance) berjumlah 612 yang tersebar di beberapa titik lalu lintas dan objek vital di Surabaya. Sedangkan CCTV E-Police berjumlah 28. Dengan rincian, khusus E-Tilang berjumlah 23 dan speed camera 5. Bahkan tahun ini Dishub Surabaya berencana menambah jumlah CCTV tersebut.

“Rencananya 135 CCTV surveillance berkemampuan face recognition, 20 E-Tilang dan 5 speed camera melalui E-Katalog. Untuk titik lokasinya, sedang kami koordinasikan dengan pihak Polrestabes Surabaya dan Polres Pelabuhan Tanjung Perak,” ungkapnya.

Baca Juga: Anak Anggota DPRD Surabaya Jadi Korban Jambret di Galaxy Mall

Selain memasang CCTV di beberapa ruas jalan atau traffic light, mata kamera itu juga terpasang di tempat-tempat umum atau pusat keramaian di Surabaya. Seperti taman kota, tempat ibadah, sekolah, kampus, rumah pompa, hingga kantor pemerintahan. Namun, mata kamera yang dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Surabaya itu hanya fokus pada tujuan fungsi untuk antisipasi keamanan atau pemantauan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkominfo Surabaya, M Fikser menyampaikan, CCTV yang dikelola Dinkominfo saat ini berjumlah 617 buah. Rinciannya, sebanyak 231 CCTV terdapat di tempat umum atau pusat keramaian, rumah pompa berjumlah 106, Kantor Kecamatan 31, Kantor Kelurahan 154, Gedung Siola 18, Gedung Jimerto 47 dan Gedung Balai Kota 30.

“Tahun ini kami juga berencana menambah jumlah CCTV untuk daerah-daerah yang dinilai sepi dan rawan, saat ini masih kita koordinasikan untuk menetukan titik lokasinya,” kata Fikser.

Baca Juga: Kampung Madani di Krembangan, Wujud Semangat Gotong Royong Masyarakat

Menariknya, CCTV yang dikelola Dishub dan Dinkominfo Surabaya ini telah terkoneksi dengan Command Center 112 Siola, Command Center Polrestabes Surabaya dan Command Center Polres Pelabuhan Tanjung Perak. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO